Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Thailand Jadi Contoh Bagi Negara ASEAN dalam Pemanfaatan Investasi Asing
Delegasi ASEAN-BAC bertemu pejabat pemerintah dan para pelaku usaha di Thailand pada Jumat (7/7/2023)

Thailand Jadi Contoh Bagi Negara ASEAN dalam Pemanfaatan Investasi Asing



Berita Baru, Jakarta – Ketua ASEAN Business Advisory Council (ASEAN-BAC), Arsjad Rasjid, menyampaikan bahwa Thailand menjadi contoh bagi negara-negara ASEAN dalam memanfaatkan potensi investasi asing langsung (FDI) di negara tersebut.

Dalam siaran pers yang diterima Beritabaru.co pada Senin (10/7/2023), Arsjad mengungkapkan dukungannya terhadap langkah-langkah strategis Pemerintah Thailand dalam memfasilitasi kemudahan berusaha bagi investor asing. Ia juga menyoroti potensi kerja sama antara Thailand, ASEAN, dan Indonesia.

“Investasi asing langsung menjadi elemen penting bagi pembangunan ekonomi, industri, dan perdagangan Thailand. Di ASEAN, Thailand juga telah melakukan reformasi peraturan bisnis yang banyak, mempercepat proses pengaturan, dan mengurangi waktu untuk memulai bisnis dari 29 hari menjadi 6 hari,” kata Arsjad di Bangkok, Thailand, pada Jumat (7/7/2023).

Arsjad dan delegasi ASEAN-BAC berada di Bangkok pada tanggal 6-9 Juli 2023 dalam rangka roadshow kepemimpinan Indonesia pada ASEAN-BAC Tahun 2023. Sebelumnya, ASEAN-BAC telah melakukan roadshow ke berbagai negara seperti Malaysia, Filipina, Singapura, Brunei Darussalam, Myanmar, Inggris, Jepang, Korea Selatan, dan Australia.

Dalam pertemuan dengan pejabat pemerintah dan pelaku usaha di Thailand, beberapa isu prioritas ASEAN-BAC dibahas, antara lain transformasi digital dalam sektor keuangan, pembangunan berkelanjutan terkait ekosistem energi bersih seperti kendaraan listrik (EV), ketahanan pangan di kawasan, penguatan infrastruktur kesehatan, serta penguatan investasi dan perdagangan intra-ASEAN.

Para delegasi juga mengundang pejabat pemerintah dan pelaku usaha untuk menghadiri ASEAN Business Investment Summit (ABIS) 2023 dan Asean Business Awards (ABA) 2023 yang akan diselenggarakan di Jakarta pada 3-4 September 2023.

Dalam konteks investasi di ASEAN, Thailand mencatatkan realisasi investasi sebesar 20 miliar dolar AS pada tahun 2022, meningkat 39% dibanding tahun sebelumnya. Investasi ini didorong oleh investasi asing langsung di sektor elektronik, rantai pasokan kendaraan listrik (EV), dan pusat data.

“Thailand saat ini menjadi lokasi produksi bagi pembuat mobil internasional, seperti Mercedes, Toyota, dan GWM, terutama untuk kendaraan listrik. Thailand menjadi daya tarik bagi investor asing dalam mengembangkan kendaraan listrik di wilayah ASEAN,” jelas Arsjad.

Di sisi lain, ASEAN-BAC juga memberikan sejumlah rekomendasi terkait peningkatan investasi di sektor pertanian dan pangan. Mereka berupaya meningkatkan investasi intra-ASEAN yang lebih inklusif dalam kedua sektor tersebut melalui proyek-proyek seperti Inclusive Closed Loop Model for Agricultural Product dan ASEAN One Shot Campaign.

Terkait pengembangan ekosistem kendaraan listrik, Arsjad menjelaskan bahwa Indonesia memiliki kepentingan yang sama dengan Thailand dalam memproduksi kendaraan listrik dan baterai otomotif. Saat ini, telah terbentuk usaha patungan antara perusahaan Indonesia dan Thailand untuk memperkuat rantai pasokan otomotif.

“Dengan mengintegrasikan sumber daya, teknologi, dan kemampuan produksi, kita dapat membangun rantai pasokan yang efisien dan tangguh di ASEAN untuk industri kendaraan listrik global,” tambahnya.

Dengan posisi strategis Thailand dan Indonesia di pasar otomotif dunia serta sumber daya alam yang melimpah, seperti bauksit dan nikel, kedua negara tersebut menjadi surga investasi yang menjanjikan.