Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Obat Covid-19

Rusia Hadirkan Obat Anti-Covid-19



Berita Baru, Jakarta – Badan Medis-Biologis Federal Rusia atau The Russian Federal Medical-Biological Agency (FMBA) sebagai kantor pusat operasional Rusia untuk mencegah penyebaran COVID-19 melaporkan bahwa jumlah pasien yang terinfeksi virus korona di Rusia telah meningkat menjadi 228 orang selama 24 jam terakhir, dan satu orang dilaporkan meninggal.

FMBA mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pihaknya telah menghadirkan obat untuk mengobati Covid-19 yang telah menyerang hampir setiap sudut dunia.

Di samping itu, kantor layanan berita FMBA mengatakan bahwa obat itu bekerja pada skema yang efektif dan aman untuk mencegah infeksi virus korona seperti meflokuin (mefloquine). Obat itu tidak hanya akan mengatasi puncak pandemi tetapi juga secara efektif bisa mengendalikan virus korona di masa depan.

Hingga 28 Maret, jumlah kasus COVID-19 Rusia telah mencapai 1.264 di 62 wilayah.

Putin Mengatakan Rusia Dapat Mengalahkan Virus Korona dalam Waktu Kurang dari Tiga Bulan

Pada tanggal 26 Maret, Presiden Rusia Vladimir Putin memberikan pandangannya pada para pengusaha Rusia tentang apa yang perlu dilakukan Rusia untuk mengendalikan virus tersebut.

“Rekan saya berharap kita akan mengalahkan virus korona dalam dua atau tiga bulan. Ini adalah perkiraan yang bagus, karena di banyak negara orang mengatakan perang akan berlangsung untuk jangka waktu yang sangat lama … Kita pasti akan mengatasi situasi ini, dan saya berharap bahkan lebih awal dari yang Anda katakan [dua atau tiga bulan],” ujar Putin pada pertemuan dengan para pengusaha Rusia pada 26 Maret.

Pemerintah Rusia sendiri sudah melakukan serangkaian tindakan medis dan ekonomi untuk menahan penyebaran virus korona seperti yang dilakukan di negara-negara lain. Langkah-langkah tersebut termasuk melakukan pembatasan sosial; karantina untuk orang yang terinfeksi dan orang yang berusia di atas 65 tahun; cuti-dibayar selama seminggu untuk pekerja biasa dimulai dari 28 Maret; bantuan pendanaan untuk mendorong bisnis agar mau mengubah sumber daya mereka menjadi produksi peralatan medis; serta langkah-langkah lainnya.

Ilmuwan Rusia Berhasil Mengurutkan Genom Lengkap dari Virus Korona

Seminggu yang lalu, Kementerian Kesehatan Rusia mengatakan bahwa para ilmuwan Rusia telah berhasil mengurutkan genom lengkap COVID-19 yang akan membantu mengembangkan vaksin dan obat-obatan yang diperlukan.

Menurut kementerian, urutan genom COVID-19 akan membantu mengembangkan vaksin dan obat antivirus untuk mengobati mereka yang terinfeksi.

“Virus korona ini baru bagi kita; oleh karena itu sangat penting untuk dapat menentukan jalur penyebarannya dan masuk ke wilayah negara kita, perubahannya. Informasi ini akan membantu mengembangkan vaksin dan obat antivirus untuk mengobati mereka yang terinfeksi virus korona,” ujar Dmitry Lionozov, Direktur Smorodintsev Research Institute of Influenza dalam layanan pers Kementrian Kesehatan Rusia.

Organisasi Kesehatan Dunia menyatakan COVID-19 sebagai pandemi global pada 11 Maret. Menurut data dari Universitas Johns Hopkins, pada hari Sabtu (28/3), lebih dari 600.000 kasus dikonfirmasi di seluruh dunia pada hari dan lebih dari 27.000 orang telah meninggal akibat komplikasi yang disebabkan oleh virus korona.


SumberSputnik News