Pertamina Siap Terlibat dalam Pengelolaan Blok Masela dengan Shell
Berita Baru, Jakarta – PT Pertamina (Persero) berencana terlibat dalam pengelolaan Blok Masela. Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati mengumumkan bahwa saat ini pihaknya sedang memfinalkan proses peralihan hak partisipasi dengan Shell. Namun, Nicke tidak dapat memberikan informasi lebih lanjut karena terikat dengan perjanjian kerahasiaan.
“Kami telah menandatangani perjanjian kerahasiaan untuk Blok Masela, jadi kami tidak dapat membocorkannya. Ini akan menjadi kejutan,” ujar Nicke dalam acara Media Briefing Capaian Kinerja 2022, pada Selasa (6/6/2023) sebagaimana dikutip dari Detik.com.
Dalam kesempatan tersebut, Nicke juga menyampaikan bahwa banyak masyarakat Indonesia yang menantikan pengembangan Blok Masela.
“Masyarakat sangat berharap blok gas raksasa ini segera dikembangkan. Dengan kehadiran Pertamina, komitmen kami adalah untuk segera mengembangkannya agar gas yang ada di perut bumi Masela dapat dimonetisasi, memberikan pendapatan bagi negara, serta menciptakan pertumbuhan ekonomi baik di daerah maupun nasional,” tambahnya.
Sebelumnya, proses negosiasi transfer kepemilikan Blok Masela ke konsorsium PT Pertamina (Persero) dijadwalkan akan selesai pada akhir Juni ini. Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif, mengungkapkan bahwa kedua pihak telah mencapai kesepakatan dalam negosiasi tersebut.
Namun, Arifin tidak merinci nilai penjualan saham yang telah disepakati karena masih dalam tahap pembahasan. Kementerian ESDM menilai bahwa nilai tersebut belum sesuai dengan kondisi yang wajar.
“Insyaallah, pada akhir bulan ini, perjanjian jual beli saham untuk Blok Masela akan selesai. Kami telah mencapai titik temu,” ungkap Arifin dalam Rapat Kerja (Raker) bersama Komisi VII DPR RI pada Senin (5/6), seperti dilansir dari detikfinance.
Dengan adanya keterlibatan PT Pertamina (Persero) dalam pengelolaan Blok Masela, diharapkan pengembangan blok gas ini dapat segera dilakukan untuk memberikan manfaat ekonomi bagi negara dan masyarakat.