Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Pencalonan Gibran sebagai Cawapres Tuai Respon Negatif dari Warganet
Sejumlah tangkapan layar percakapan warganet soal pencalonan Gibran Rakabuming Raka (Foto: Droneemprit)

Pencalonan Gibran sebagai Cawapres Tuai Respon Negatif dari Warganet



Berita Baru, Jakarta – Pengumuman bahwa Gibran Rakabuming Raka menjadi bakal calon wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto dalam Pilpres 2024 memicu beragam reaksi di media sosial. Data yang diungkapkan oleh Drone Emprit dalam rilisnya menunjukkan bahwa percakapan di media sosial terbagi antara positif dan negatif.

Menurut data yang dirilis Drone Emprit, terdapat 39% dari percakapan di media sosial bernada positif. Percakapan ini mencakup topik-topik seperti kemungkinan pencalonan Gibran yang disebabkan oleh pernyataan Prabowo dan dukungan dari Partai Golkar.

Sementara percakapan negatif, mencapai 41%, melibatkan kritik terhadap putusan Mahkamah Konstitusi (MK) mengenai batas usia calon wakil presiden, isu politik dinasti yang melibatkan Jokowi, dan beberapa menyebut Gibran sebagai penghianat serta mencurigai ketidaksetiaannya pada partai politik. Selain itu, beberapa mengkritik langkah-langkah yang diambil Jokowi untuk mempertahankan kekuasaan.

Drone Emprit juga menunjukkan bahwa perbincangan paling intens di media sosial terjadi pada 23 Oktober, dengan lebih dari 51.000 perbincangan. Ini dipicu oleh reaksi warganet terhadap pengumuman pencalonan Gibran sebagai cawapres Prabowo.

Pada tanggal tersebut, publik masih membahas hasil putusan MK mengenai batas usia cawapres. Selain itu, langkah Partai Golkar yang mendeklarasikan dukungan pada Gibran juga menjadi topik pembicaraan.

Sementara itu, ekspos media online mengalami peningkatan tertinggi pada 23 Oktober dengan lebih dari 13.000 liputan berita. Ini terjadi karena hampir semua media melaporkan Breaking News mengenai pengumuman resmi Gibran sebagai cawapres Prabowo.