Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Menteri Pertahanan Arab Saudi Bertemu Pejabat AS Saat Eskalasi Konflik Gaza-Israel
Menteri Pertahanan Arab Saudi, Khalid bin Salman (Foto: SPA)

Menteri Pertahanan Arab Saudi Bertemu Pejabat AS Saat Eskalasi Konflik Gaza-Israel



Berita Baru, Jakarta – Menteri Pertahanan Kerajaan Arab Saudi, Pangeran Khalid bin Salman, dijadwalkan untuk mengadakan pertemuan dengan sejumlah pejabat Amerika Serikat di tengah meningkatnya ketegangan dalam konflik antara pasukan Israel dan milisi Hamas di Jalur Gaza.

Menurut laporan Al Arabiya, Pangeran Khalid direncanakan akan bertemu Menteri Luar Negeri AS, Antony Blinken, serta Menteri Pertahanan AS, Lloyd Austin. Pertemuan ini juga melibatkan Penasihat Keamanan AS, Jake Sullivan, dan Kepala Kebijakan Timur Tengah AS, Brett McGurk, yang akan berlangsung di Gedung Putih.

Pertemuan ini terjadi dalam konteks eskalasi serangan Israel di Jalur Gaza. Israel telah mengumumkan bahwa konflik dengan Hamas memasuki “fase baru” dengan serangan udara yang semakin intensif.

Sementara itu, Arab Saudi telah mengutuk operasi serangan darat yang dilakukan oleh Israel di Jalur Gaza dan menyuarakan keprihatinan atas potensi ancaman terhadap nyawa warga sipil Israel. Menteri Kesehatan Hamas melaporkan bahwa lebih dari 8.000 warga Palestina telah tewas akibat serangan Israel di Jalur Gaza.

Arab Saudi juga mengecam tindakan kekerasan Israel terhadap warga Palestina dan telah mendesak untuk mencapai gencatan senjata. Pangeran Mohammed bin Salman, Putra Mahkota Arab Saudi, telah mendiskusikan perlunya langkah-langkah nyata untuk mencapai gencatan senjata dalam pembicaraannya dengan Presiden AS Joe Biden.

Pangeran MbS menekankan bahwa Kerajaan Saudi menganggap serangan terhadap warga sipil di Gaza sebagai tindakan brutal dan menekankan perlunya memberikan perlindungan kepada mereka. Dia juga menyoroti pentingnya menghentikan operasi militer dan meredakan situasi untuk mencegah dampak serius terhadap keamanan, perdamaian, dan stabilitas regional dan global.

Ini adalah perkembangan terbaru dalam upaya untuk mengakhiri konflik berkepanjangan di Jalur Gaza dan memitigasi kerugian bagi warga sipil di wilayah tersebut.