Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Mal Pelayanan Publik Kubu Raya Akan Segera Dibuka
Mal pelayanan publik di Kubu Raya akan segera dibuka

Mal Pelayanan Publik Kubu Raya Akan Segera Dibuka



Berita Baru, Kubu Raya – Pemkab Kubu Raya merencanakan membuka Mal Pelayanan Publik untuk masyarakat di kawasan Trans Mart dan Bumi Raya City Mal.

Dibukanya Pelayanan terpadu ini bertujuan untuk mempermudah masyarakat dalam hal mengurus dokumen di bidang perizinan dan non perizinan.

Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan mengatakan pelayanan terpadu yang direncanakan di kawasan Mal tersebut akan mengakomodir kebutuhan kepentingan masyarakat dalam berbagai sektor pendaftaran pelayanan.

“Akan ada pelayanan Pajak, Samsat, BPN, serta lainnya. Pihak perbankan juga dilibatkan dalam hal pembayaran nantinya,” terang Bupati Muda Mahendrawan ditemui usai rapat bersama SKPD dalam rangka persiapan pembentukan Mal Pelayanan Publik, di ruang rapat kantor Bupati Kubu Raya, Selasa (6/10).

Menurut Bupati Muda, dengan adanya Mal Pelayanan Publik justru lebih efektif dalam memangkas waktu untuk berbagai macam pengurusan dokumen perizinan dan non perizinan.

Selain itu, Interior Mal Pelayanan Publik juga memanjakan masyarakat untuk merasa betah berada di kawasan tersebut.

“Dengan pola perizinan efektif dapat membuka peluang-peluang usaha termasuk usaha Mikro kita percepat pendaftarannya,” jelas Bupati Muda Mahendrawan.

Sementara Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Kubu Raya Maria Agustina, menuturkan dengan adanya satu tempat pelayanan akan mempermudah akses masyarakat dalam pengurusan dokumen perijinan.

“Masyarakat tidak perlu pergi ketempat-tempat lain untuk mendapatkan pelayanan,” ujarnya.

Lebih jauh terang dia, Mal Pelayanan Publik tidak hanya melayani kebutuhan masyarakat dalam hal perizinan namun juga melayani para pelaku Usaha Mikro Kecil, dan Menengah (UMKM).

Pelayanan UMKM sebut dia akan lebih spesifikasi dalam mempercepat serta mempermudah para pelaku usaha.

“Termasuk juga kita mencoba memutihkan IMB untuk para teman-teman pelaku usaha mikro,” jelasnya. (*)