Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

twitter

Karakter Kolektif Masyarakat Jepang yang Tercermin dalam Serial Anime Naruto-Boruto



Berita Baru, Anime – Masyarakat Jepang dikenal sangat menghargai tradisi dan menghormati leluhur. Peringatan penghormatan terhadap leluhur dilakukan dengan berbagai cara baik berdoa di kuil, membuat festival, bekrunjung ke makam dan lain sebagainya. Mereka percaya, menghormtai leluhur merupakan sebuah kewajiban serta akan membawa keberuntungan bagi mereka yang melakukannya.

Meski Jepang termasuk negara maju, masyarakatnya tidak meninggalkan tradisi dan leluhur mereka. Terlepas dari ajaran agama mereka yakni Agama Shinto dan Buddha, masyarakat Jepang secara kolektif pernah memiliki kenangan buruk yakni kejatuhan dalam Perang Dunia II. Sejarah yang ada membuat mereka menghormati masa lalu dan selalu memperbaiki diri sebagai sebuah bangsa.

Sikap, karakter dan kebiasaan masyarakat Jepang rupanya tercermin dalam serial anime yang dihasilkan seperti dalam serial anime Naruto-Boruto. Ide besar terkait perang, dunia shinobi dan samurai, dan segala konflik yang dibangun adalah cerminan Bangsa Jepang yang pernah menghadapi perang dunia secara langsung.

Selain itu, budaya masyarakat Jepang yang sangat menghargai leluhur juga sering dimunculkan di seluruh serial anime Naruto-Boruto. Beberapa shinobi seperti Shikamaru, Naruto dan Kakashi misalnya sering digambarkan mengenang guru mereka. Shikamaru yang kehilangan Asuma, Kakashi yang kehilangan rekan tim-nya, dan Naruto yang kehilangan Jiraiya.

Karakter Kolektif Masyarakat Jepang yang Tercermin dalam Serial Anime Naruto-Boruto
shikamaru dan Ino mengenang kematian orang tua mereka (sumber: ggwp)

Pada serial anime Boruto: Naruto next Generations, beberapa adegannya menggambarkan penghormatan atas leluhur. Banyak adegan yang mengenang para Hokage yang menyelamatkan beberapa ninja. Mereka juga melakukan upacara penghormatan terhadap leluhur yang gugur di medan perang saat melawan Uchiha Madara. Mereka menghormati rekan dan keluarga yang gugur dengan upacara bersama, dan mengenang masa-masa perang agar masyarakat bisa menjaga dunia dengan damai.

Upacara peringatan perang dunia ninja keempat dalam serial anime Boruto dilakukan di Desa Konoha, dipimpin oleh Hokage kelima Tsunade. Ia dengan menggebu-gebu bercerita tantang masa-masa perang yang pernah dialami, dan mengajak seluruh masyarakat dunia khususnya negara yang bergabung dengan aliansi shinobi untuk terus menjaga perdamaian dunia. Peringatan tersebut dihadiri oleh berbagai negara dan masyarakat Konoha dari berbagai generasi.

Adegan-adegan yang ada di serial anime Naruto-Boruto, terutama ketika mereka melakukan upacara peringatan perang dunia ninja keempat, adalah cerminan dari budaya Jepang yang sangat menghormati leluhurnya.