Istana Pastikan Ijtima Ulama di Gowa Dibatalkan

Berita Baru, Gowa – Acara Ijtima Ulama Tabligh Dunia yang akan diselenggarakan di Kabupaten Gowa. Sulawesi Selatan yang diikuti oleh ribuan jamaah dari berbagai negara dipastikan dibatalkan.

Juru Bicara Presiden Fadjroel Rachman mengatakan pembatalan tersebut berdasarkan kesepakatan anatra pihak koordinasi Gubernur Sulawesi Selatan dan Forkopimda Sulawesi Selatan.

“Berdasarkan keterangan Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah dan Kakanwil Kementerian Agama Sulsel setelah berkoordinasi dengan Kapolri, Kapolda, dan Bupati Gowa, acara Ijtima Jamaah Tabligh resmi dibatalkan,” ujar Fadjorel seperti dikutip dari Kompas.com, Kamis (19/3).

Menurut Fadjroel semua peserta yang datang dari berbagai negara tersebut akan segera dipulangkan hari ini.

“Hari ini semua peserta akan dipulangkan dengan pengawalan melalui bandara dan pelabuhan,” katanya.

Pembatalan acara ini, lanjut Fadjorel, ialah sesuai dengan himbauan Presiden Jokowi untuk melakuka social distancing dalam upaya pencegahan penyebaran virus corona.

“Presiden Joko Widodo mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya kepada semua pihak yang dengan tulus ikhlas mematuhi himbauan Pembatasan Sosial untuk menghindari atau menangkal penyebaran Covid-19,” kata Fadjroel.

“Insya Allah dengan Gotong Royong Kemanusiaan ini, kita bersama-sama akan keluar sebagai pemenang melawan pandemi Covid-19, di Indonesia dan di seluruh dunia. Mari menolong sesama untuk menolong diri sendiri dan keluarga,” imbuhnya.

Diberitakan, Ijtima Ulama Dunia tahun 2020 sedianya dilaksanakan pada 19 Maret 2020 sampai dengan 22 Maret 2020. Acara tersebut akan diikuti oleh ribuan orang Indonesia serta ratusan Warga Negara Asing (WNA) yang juga akan turut hadir.

Diketahui, WNA yang sudah sampai di Kabupaten Gowa ialah WNA dari Malaysia, Thailand, Pakistan, Indina, Brunei Darussalam, Timor Leste, Arab Saudi, Bangladesh, dan Filipina.