Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Instagram Wajibkan Pengguna Masukkan Tanggal Lahir, Ada Apa?
Tampilan tiga ponsel berturut-turut menampilkan langkah berbeda untuk menambahkan tanggal lahir Anda di Instagram. Foto: Instagram.

Instagram Wajibkan Pengguna Masukkan Tanggal Lahir, Ada Apa?



Berita Baru, Jakarta – Instagram akan mulai wajibkan penggunak untuk mengonfirmasi ulang tahun mereka sebagai bagian dari upaya menciptakan fitur keamanan baru bagi kaum muda.

Hal itu diungkapkan Wakil Presiden Produk Pemuda Instagram, Pavni Diwanji dalam sebuah postingan di blog Instagram, Selasa (31/8).

“Jelas, kami ingin berbuat lebih banyak untuk menciptakan pengalaman yang lebih aman dan lebih pribadi bagi kaum muda. Untuk melakukan itu, kami perlu mengetahui berapa usia semua orang di Instagram, jadi kami mulai meminta orang-orang untuk membagikan ulang tahun mereka kepada kami jika mereka belum pernah membagikannya sebelumnya,” kata Pavni.

Platform media sosial milik Facebook itu juga mengatakan bahwa iInformasi itu memungkinkan Instagram untuk membuat fitur keselamatan baru bagi kaum muda, dan membantu memastikan kami memberikan pengalaman yang tepat untuk kelompok usia yang tepat.

“Contoh terbaru termasuk perubahan yang kami buat pada bulan Maret untuk mencegah orang dewasa mengirim pesan ke orang di bawah 18 tahun yang tidak mengikuti mereka, dan bulan lalu kami mulai mengatur akun baru milik orang di bawah usia 16 tahun ke pengaturan pribadi,” imbuhnya.

Untuk melakukan hal itu, secara teknis Instagram pertama-tama akan mulai menanyakan ulang tahun pengguna membuka Instagram.

Kemudian juga akan memberi pemberitahuan beberapa kali kepada pengguna jika belum memasukkan tanggal lahir.

Lalu, ketika pengguna melihat layar peringatan ditempatkan pada postingan, Instagram akan menanyakan ulang tahun pengguna sebelum dapat melihat postingan tersebut.

“Informasi ini diperlukan untuk fitur baru yang kami kembangkan guna melindungi kaum muda,” kata Pavni.

Dalam mencegah pengguna memasukkan data palsu, pihak Instagram mengatakan ‘kami sedang mengembangkan sistem baru untuk mengatasi hal ini’.

“Seperti yang kami bagikan baru-baru ini, kami menggunakan kecerdasan buatan untuk memperkirakan berapa usia orang berdasarkan hal-hal seperti postingan ‘Selamat Ulang Tahun’. Di masa mendatang, jika seseorang memberi tahu kami bahwa mereka di atas usia tertentu, dan teknologi kami memberi tahu kami sebaliknya, kami akan menampilkan menu opsi untuk memverifikasi usia mereka. Pekerjaan ini masih dalam tahap awal, dan kami berharap dapat segera berbagi lebih banyak lagi,” ungkapnya.

Instagram telah mengeksplorasi pembuatan versi aplikasinya untuk anak-anak di bawah usia 13 tahun. Inovasi itu membuat anggota parlemen mendesak Facebook untuk membatalkan rencana tersebut, dengan mengatakan perusahaan media sosial itu “memiliki catatan yang jelas tentang kegagalan melindungi anak-anak di platformnya”, menurut laporan Reuters.