Gunung Ringgit Suci Gresik, Lahan Eks Tambang Digagas Jadi Wisata Tengah Kota

Berita Baru, Gresik – Keberadaan gunung ringgit yang ada di lahan eks tambang wilayah Desa Suci dan Desa Pongangan, Kecamatan Manyar, Gresik mulai mendapat perhatian dari pemerintah desa setempat. 

Bersama lintas lembaga, Pemerintah Desa Suci dan Desa Pongangan menggelar ‘Rembuk Akur’  pada Senin (17/8). Tujuannya, adalah melakukan penghijauan dan menggagas gunung ringgit sebagai kawasan wisata tengah kota di lokasi pasca tambang. 

Acara tersebut juga dihadiri Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani, Anggota DPRD Gresik Khoirul Huda, Polres Gresik, Kodim 0817 Gresik, dan diikuti oleh puluhan masyarakat dengan berbagai macam organisasi dan aliansi.

Sektor pariwisata saat ini menjadi industri yang sangat diminati masyarakat, desa suci yang terletak di tengah kota menjadi sektor pariwisata yang sangat ditunggu, sementara itu desa pongangan dengan wisata goa kelawarnya menjadi daya tarik wisata tersendiri bagi wisatawan.

Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani mengatakan, terwujudnya wisata desa mandiri tidak terlepas dari kekompakan antar warga dengan pemerintah Desa setempat.

“Dengan potensi Desa Suci yang luar biasa diharapkan menjalin kekompakan antar warga, menjadi wisata mandiri dan pemerintah Kabupaten Gresik mendorong pariwisata ini,” katanya.

Sementara itu, Kepala Desa Suci Ahmad Rizal mengatakan, support penuh dari Pemerintah Daerah sangat diharapkan oleh pemerintah desa dalam rangka menggali potensi wisata yang ada di Suci. 

“Sehingga ketika wisata desa sudah ada dapat menarik banyak wisatawan. Hal ini tentunya akan memperoleh pendapatan desa dan mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” terangnya.

Disisi lain, Sekeretaris Daerah (Sekda) Gresik Ahmad Wasil Mifathul Rachman menuturkan, Desa Pongangan dan Desa Suci memiliki struktur alam yang sama, dan sangat berpotensi untuk dijadikan sebagai wisata desa yang bisa terintegtitas dengan sektor industri wisata di tengah kota.

“Desa Pongangan dan Desa Suci memiliki struktur alam yang sama dan lokasi yang berdekatan dengan wisata goa kelelawar di pongangan, dan potensi wisata Desa Suci yang akan digali ini diharapkan mampu terintegrasi di sektor industri wisata di tengah kota,” ungkapnya. 

Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Desa Suci Ahmad Fadlul berharap, adanya acara ini mampu mencetuskan wisata alam yang cocok dengan struktur alam, kebutuhan masyarakat yang ramah lingkungan.

Selain acara rembuk akur, juga dilakukan penanaman pohon di sekitar gunung ringgit sebagai bentuk kepedulian terhadap alam dan untuk penghijauan hutan kota.