EJCH Bromo 2022, Ajang Pamer Keberagaman Batik dan Tenun Khas Jawa Timur
Berita Baru, Jawa Timur – Gubernur Jawa Timur (Jatim), Khofifah Indar Parawansa mengapresiasi gelaran East Java Fashion Harmony (EJCH) yang diadakan di Segoro Wedhi Gunung Batok Kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Sabtu (3/12).
Dengan mengusung tema ‘Estetika Wastra Jawa Timur’, EJCH menjadi ajang pamer keberagaman wastra batik dan tenun khas Jawa Timur ke kancah dunia. EJCH menyajikan busana wastra karya 11 desainer asal Jatim.
Khofifah menyebut, EJCH jadi wujud eksistensi keberagaman wastra (kain) khas Jatim yang secara eksotis ditampilkan dengan latar belakang Gunung Bromo yang menawan.
“Kekayaan alam ber seiring dengan kekayaan wastra. Sungguh potensi yang luar biasa yang Allah turunkan di bumi Majapahit, Jawa Timur,” kata Gubernur Jatim, Khofifah dalam unggahan akun Instagram pribadinya.
Ia kemudian mengajak seluruh pihak untuk menjaga keindahan alam dan juga kekayaan budaya yang dimiliki Jawa Timur. Lebih-lebih untuk dijadikan sumber inspirasi membangun Jatim pulih lebih cepat dan bangkit lebih kuat.
“Untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat Jawa Timur,” tutur Menteri Sosial (Mensos RI) 2014-2018 itu.
Event mode yang telah digelar 4 kali ini juga mendapatkan predikat dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI sebagai 10 Kharisma Event Nusantara (KEN).
“EJFH merupakan 10 Kharisma Event Nusantara yang ditetapkan Kemenparekraf. Event ini digelar setahun sekali dan tahun ini merupakan tahun ke – 4,” kata Khofifah.
Gubernur Jawa Timur itu berharap EJFH menjadi penguat wisata dan ekotif di Jawa Timur dan Indonesia pada umumnya. “Terimakasih untuk semua yang berkontribusi pada East Java Fashion Harmony 2022,” pungkasnya.