Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Dukung Paslon Niat di Pilkada Gresik 2020, Forum MGS Bersatu Gelar Deklarasi dan Penandatanganan Pakta Integritas

Dukung Paslon Niat di Pilkada Gresik 2020, Forum MGS Bersatu Gelar Deklarasi dan Penandatanganan Pakta Integritas



Berita Baru, Gresik – Pasangan bakal calon Bupati (Bacabup) dan bakal calon Wakil Bupati (Bacawabup) Gresik, Fandi Ahmad Yani (Gus Yani)- Aminatun Habibah (Ning Min) pada Pilkada Gresik 2020 kembali mendapatkan dukungan masyarakat. Kali ini, dukungan datang dari Forum Masyarakat Gresik Selatan (MGS) Bersatu.

Dihadiri ratusan massa Forum MGS Bersatu, deklarasi dukungan untuk paslon dengan akronim Niat yang diusung enam partai politik (parpol) ini digelar dipinggir kali Lamong.

Tidak hanya itu, dalam deklarasi juga dilakukan penandatanganan nota kesepahaman antara paslon Niat dengan Forum MGS Bersatu, yang isinya MGS Bersatu sepakat mendukung dan memenangkan Gus Yani dan Bu Min menjadi Bupati dan Wakil Bupati Gresik periode 2021-2025 serta menuntut Gus Yani dan Bu Min untuk membangun kali Lamong karena dampak banjir kali Lamong sangat menyengsarakan masyarakat Gresik Selatan.

“Kita memerlukan perubahan untuk mengatasi dan membangun kali Lamong, kini saatnya masyarakat Gresik khususnya Gresik Selatan bahu membahu memenangkan Gus Yani dan Bu Min dalam Pilbub nanti,” ucap Sururi, kordinator Forum MGS Bersatu.

Sementara itu, Gus Yani dalam orasinya berjanji memprioritaskan permasalahan banjir akibat meluapnya Kali Lamong, di samping permasalahan pendidikan.

“Saya melihat dari dekat kondisi Kali Lamong sangat memprihatinkan. Dangkal serta menyempit. Hal ini tidak boleh dibiarkan berlama-lama,” kata Gus Yani berapi-api.

Sebagai komitmen untuk Masyarakat Gresik Selatan yang selama ini terdampak banjir Kali Lamong, Gus Yani menyepakati kesepakatan pakta integritas dengan menandatangani di atas materai.

“Sebagai bentuk kepedulian kami, menyepakati kesepakatan pakta integritas dengan menandatangani di atas materai. Sekali lagi, fokus Kali Lamong adalah bagian dari perubahan Gresik baru. Sebab, kalau dibiarkan terus-menerus dampak banjirnya luar biasa dan kerugian mencapai ratusan miliar rupiah,” jelasnya.

Gus Yani mengaku, dirinya sudah memiliki program untuk menuntaskan banjir Kali Lamong jika terpilih memimpin Gresik lima tahun ke depan. Salah satunya, dengan menggencarkan sosialisasi kepada petani dan petambak, agar sementara waktu tidak menanam padi serta menebar benih ikan di saat musim hujan tiba, supaya tidak merugi.

“Edukasi petani serta petani tambak terus ditingkatkan. Jangan sampai saat banjir, mereka malah merugi akibat lahan pertaniannya dan tambak ikan diterjang banjir,” terangnya.

Senada, Ning Min menegaskan, dirinya siap menyelesaikan persoalan banjir Kali Lamong yang sudah bertahun-tahun melanda Gresik Selatan.

“Masalah Kali Lamong menjadi program prioritas kami. Untuk itu, kita siap mengolah yang dulunya menjadi langganan banjir, menjadi keberkahan masyarakat Gresik Selatan,” pungkasnya.