Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Desa Tegalsono di Probolinggo Buat Karantina Mandiri untuk Pemudik
Senam Pagi Para Pemudik yang Dikarantina Desa (Foto: Istimewa)

Desa Tegalsono di Probolinggo Buat Karantina Mandiri untuk Pemudik



Berita Baru, Probolinggo — Desa Tegalsono, Kecamatan Tegalsiwalan, Kabupaten Probolinggo menyediakan tempat karantina mandiri bagi para pemudik di desanya.

Pemerintah Desa Tegalsono menyediakan tempat karantina untuk pemudik yang datang dari zona merah virus Corona atau Covid-19. Ruang isolasi terletak di depan rumah Kepala Desa Tegalsono sebagai tempat transit pemudik untuk karantina selama 14 hari sebelum kerumah masing-masing.

“Desa Tegalsono siap terlibat dalam menekan penyebaran Covid-19 dengan menyiapkan lokasi isolasi mandiri, ungkap Kelapa Desa Tegalsono, Matyasin kepada Beritabaru.co, Sabtu (25/04/2020) di sela-sela senam pagi.

Matyasin mengatakan warga Tegalsono yang mudik dari luar kota akan dikarantina. Dia menyebutkan jumlah warga yang dikarantina sampai hari ini sebanyak 12 orang.

“Sudah 12 orang pemudik yang sudah dikarantina mandiri desa,” ungkapnya.

Lebih jauh ia mengatakan masyarakat Desa Tegalsono menjadi contoh yang baik atas kesadaranya melakukan isolasi mandiri. Progam isolasi ini juga didukung semua elemen desa dan Forkopimcam.

“Alhamdulillah ada beberapa pemudik dari luar kota dengan kesadaran sendiri mengisolasi. Pihak desa menyiapkan tempat dan kebutuhan selama karantina,” ujarnya.

Selanjutnya, ia menyampaikan kepada warga yang mau mudik diimbau untuk melaporkan diri kepada perangkat desa atau Puskesmas.

“Warga yang mau mudik harap melapor ke perangkat desa dan Puskesmas untuk isolasi mandiri,” pungkasnya.

Sementara itu, salah satu warga Dusun Bandungan yang dikarantina di desa, Zainal Alim berterimakasih kepada pemerintah desa atas pelayanan selama karantina berlangsung.

“Petugasnya ramah-ramah, baik Puskesmas maupun Satgas Covid-19 Desa Tegalsono. Selain mengikuti protokol pemerintah, seperti menerapkan physical distancing, senam, pola hidup sehat, memakai masker kain, cuci tangan dengan handsanitizer juga dapat edukasi kesehatan,” pungkasnya.