Citra Satelit 18 Agustus Ungkap Landasan Pacu Bandara Kabul ‘Sebagian Besar Kosong’
Berita Baru, Kabul – Citra Satelit terbaru yang diterbitkan oleh Central For Strategic and International Studies (CSIS) pada Jumat (20/8) menunjukkan bahwa pada tanggal 18 Agustus, di dalam Bandara Internasional Hamid Karzai Kabul sebagian besar kosong.
“Awal pekan ini, CSIS melaporkan bahwa kelompok-kelompok warga sipil telah berkumpul di landasan bandara dan di sepanjang landasan pacu, tetapi citra baru mengungkapkan bahwa daerah-daerah ini sekarang sebagian besar kosong,” tulis pernyataan CSIS.
Citra satelit itu muncul di tengah banyaknya beredar banyak rekaman video kekacauan di dalam bandara pasca Taliban merebut ibu kota. Bandara Kabul dibanjiri orang-orang yang ingin pergi dari Afghanistan.
Ribuan warga Afghanistan dan warga negara asing menyerbu landasan bandara Kabul untuk mencari penerbangan ke luar negeri. Ini dilakukan di tengah kekacauan yang terjadi saat Taliban mulai mengusai kota.
Keramaian di bandara itu sudah berlangsung sejak Minggu (15/8). Namun saat Taliban sudah menguasai istana negara dan presiden Afghanistan meninggalkan negara tersebut, akses bandara menjadi terbatas. Siapapun yang akan menuju Bandara Hamid Karzai di Kabul harus melewati pos pemeriksaan Taliban.
“Beberapa hari setelah rekaman kacau di dalam Bandara Internasional Hamid Karzai Kabul mengirimkan gelombang kejut ke seluruh dunia, citra satelit yang diambil pada 18 Agustus melukiskan gambaran yang sangat berbeda,” tulis pernyataan CSIS.
Gambar dan video yang beredar di media sosial menunjukkan bahwa Taliban berusaha, terkadang dengan kekerasan, untuk membubarkan kerumunan ini dan mencegah orang lain memasuki bandara.
Lebih lanjut, CSIS menyebutkan bahwa kerumunan massa tetap berada di luar bandara, di mana Taliban tampaknya mengendalikan jalan-jalan terdekat dan pintu masuk bandara.