China Gunakan Teknologi Digital untuk Pemugaran Peninggalan Budaya dari Gua Longmen
Berita Baru, Internasional – Sebuah pameran tentang rekonstruksi secara digital peninggalan budaya dari Gua Longmen (Longmen Grottoes) yang tersebar di dalam negeri maupun di luar negeri telah dibuka di Museum Luoyang di Provinsi Henan, China tengah, pada Sabtu (14/1/23) lalu.
Dilansir dari Xinhua News, Institut Penelitian Gua Longmen menggunakan teknologi digital seperti pemodelan 3 Dimensi (3D) untuk mengembalikan tampilan asli dari peninggalan-peninggalan budaya itu.
Tujuh pahatan peninggalan budaya yang berhasil direstorasi telah disingkap, dan lima di antaranya dipamerkan untuk kali pertama.
Terletak di Luoyang, situs Warisan Dunia UNESCO tersebut memiliki lebih dari 2.300 gua dengan 110.000 patung dan pahatan Buddhis, lebih dari 80 stupa, dan 2.800 lempengan batu (tablet) dengan pahatan tulisan-tulisan yang dibuat antara Dinasti Wei Utara (386-557) dan Dinasti Song (960-1279).
Pada awal abad ke-20, sebagian besar dari Gua Longmen rusak dan dijarah, dengan banyak patung Buddha dilarikan ke luar negeri.