Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Sebanyak 6.000 Tenaga Kesehatan RSCM Akan Divaksinasi Secara Bertahap
Persiapan vaksinasi tenaga kesehatan di RSCM

Sebanyak 6.000 Tenaga Kesehatan RSCM Akan Divaksinasi Secara Bertahap



Berita Baru, Jakarta – Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) memulai vaksinasi Covid-19 produksi Sinovac terhadap 25 tenaga kesehatan hari ini, Kamis, 14 Januari 2021.

Hal tersebut disampaikan oleh Direktur Utama RSCM Lies Dina Liastuti saat mendampingi Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono yang divaksinasi Covid-19 pertama di RSCM.

Lies mengatakan sebanyak 6.000 tenaga kesehatan di RSCM akan divaksinasi Covid-19 secara bertahap. Dalam sehari, RSCM akan melangsungkan vaksinasi Covid-19 terhadap 275 tenaga kesehatan. 

“Perlu dilaporkan pagi hari ini kami melakukan kick off vaksinasi terhadap 25 tenaga kesehatan, namun untuk 6.000 seluruhnya akan kami selesaikan dengan setiap hari melakukan penyuntikkan terhadap 275 tenaga kesehatan secara berkala,” kata Lies dalam konferensi pers dikutip kanal Youtube Kementerian Kesehatan RI, Kamis (14/1).

“Dengan demikian pagi hari ini dengan bangga kami menerima bapak Wakil Menteri Kesehatan untuk memulai acara pada hari ini sehingga kita secara terus menerus akan menyelesaikan tugas vaksinasi bagi seluruh nakes kami di RSCM,” lanjut Lies.

Di kesempatan yang sama, Dante mengatakan vaksinasi Covid-19 di Indonesia akan dilakukan secara bertahap. Menurutnya, prioritas vaksinasi kepada tenaga kesehatan merupakan strategi yang dipakai di seluruh dunia. 

“Kegiatan ini akan dilakukan secara bertahap, akan menggunakan beberapa strategi dan hampir strategi semuanya sama di seluruh dunia, akan melakukan penyuntikan terlebih dahulu kepada tenaga kesehatan,” kata Dante.

Dante menyebut, seseorang tidak mungkin memiliki kekebalan setelah divaksinasi Covid-19. Oleh sebab itu, vaksinasi Covid-19 memiliki beberapa tahapan. Kekebalan tubuh akan tercipta setelah 2 atau sampai 6 minggu pasca penyuntikan tahap kedua. 

“Walaupun sudah disuntik maka masyarakat dan tokoh publik tersebut serta tenaga medis tetap harus melaksanakan protokol medis, protokol kesehatan yaitu 4M menjaga jarak, mencuci tangan, memakai masker, serta menjauhi kerumunan,” tandas Dante.