Penjemputan Positif COVID-19 di Jaktim Sempat Ditolak Pihak Keluarga
Berita Baru, Jakarta — Dikabarkan bahwa penjemputan warga positif COVID-19 di Kelurahan Setu, Cipayung, Jakarta Timur, Selasa (11/8) diwarnai penolakan dari pihak keluarganya.
Warga yang dinyatakan positif Coronavirus Disease atau COVID-19 itu sudah menjalani 4 kali swab test.
Bahkan, berdasar rekaman amatir yang diunggah warga setempat, terlihat jelas seorang pria yang dikeathui merupakan suami dari warga yang positif itu menghalau petugas medis dan petugas gabungan yang mendatangi kediamannya.
Melansir dari SINDONews, Lurah Setu Jenuri menerangkan, penjemputan tersebut dilakukan karena warga resah dengan keberadaan seseorang yang dinyatakan positif tertular COVID-19.
“Mereka takut terpapar Corona dari dua warga yang dinyatakan positif setelah menjalani beberapa kali swab test,” ujarnya, dikutip dari sumber yang sama, Selasa (11/8).
Pasca dilakukan pendekatan, sang suami yang sempat menolak petugas gabungan untuk membawa istri dan satu anaknya itu ke Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet, Jakarta Pusat, akhirnya memperbolehkan.
“Alhamdulillah, pada Selasa sore ini petugas medis dari Puskesmas Cipayung berhasil menjemput warga yang positif COVID-19,” tuturnya.
Sang suami tidak ikut dirujuk ke RSD Wisma Atlet lantaran hasil swab test terakhirnya menunjukkan hasil negatif.