Youth Development Summit Hong Kong Ajak Pemuda Internasional Berlayar Menuju Horison Baru

Berita Baru, Hong Kong – Youth Development Summit, yang merupakan acara perdana di Hong Kong, resmi dimulai hari ini dengan diikuti lebih dari 2.400 pemuda, termasuk sekitar 500 peserta dari Cina Daratan serta negara-negara lain seperti Singapura, Jepang, Laos, Malaysia, Filipina, Indonesia, dan Thailand.

Summit ini menandai dimulainya Festival Pemuda 2024 dengan tema “Set Sail for New Horizons.” Acara ini mempertemukan para pembuat kebijakan dari berbagai wilayah, pemimpin bisnis, inovator teknologi, ahli industri kreatif, wirausahawan muda, dan perwakilan organisasi pemuda sebagai pembicara tamu, menciptakan platform dinamis untuk pertukaran ide dan inspirasi.

Chief Executive Hong Kong, John Lee, meresmikan pembukaan summit tersebut. Dalam pidatonya, Lee menekankan peran krusial pemuda dalam membentuk masa depan dan mengukuhkan komitmen kuat pemerintah dalam pengembangan pemuda. Ia juga menggarisbawahi kebanggaan Hong Kong terhadap para atlet muda yang berhasil meraih dua medali emas dan dua medali perunggu di Olimpiade Paris 2024.

“Lebih dari sekadar medali, setiap atlet menunjukkan determinasi yang luar biasa, usaha yang tak kenal lelah, energi yang penuh semangat, dan rasa kebersamaan yang kuat—kualitas yang mencerminkan semangat Hong Kong. Meskipun tidak semua orang bisa menjadi juara Olimpiade, kita semua memiliki potensi untuk menjadi juara dalam kisah kita masing-masing,” ujar Lee seperti yang dikutip dari situs resmi pemerintah Hong Kong.

“Kita semua dapat menjunjung tinggi moto Olimpiade—‘Lebih Cepat, Lebih Tinggi, Lebih Kuat—Bersama’—dalam pencapaian pribadi kita. Saya sangat yakin bahwa Hong Kong adalah tempat yang ideal untuk mewujudkannya,” tambahnya.

Sekretaris Utama, Chan Kwok-ki, juga berbicara dalam summit ini, membagikan arah strategis pemerintah serta kemajuan signifikan dalam mempromosikan pengembangan pemuda di berbagai sektor masyarakat.

Pada sesi tematik, Sekretaris Urusan Dalam Negeri dan Pemuda, Alice Mak, menegaskan bahwa Hong Kong memiliki beragam peluang, di mana individu dengan talenta dan ambisi yang berbeda dapat sepenuhnya mewujudkan potensinya dan mengejar impian mereka.