Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Thailand Kembali Buka Pantai Populernya, Maya Bay untuk Pengunjung

Thailand Kembali Buka Pantai Populernya, Maya Bay untuk Pengunjung



Berita Baru – Thailand telah membuka kembali Maya Bay, pantai pasir putih yang terkenal melalui film berjudul “The Beach” tahun 2000  yang dibintangi Leonardo DiCaprio.

Maya Bay telah lebih dari tiga tahun ditutup dengan alasan untuk memulihkan ekosistemnya yang sempat rusak, dampak dari banyaknya pengunjung dalam setiap harinya pada kala itu.

Pantai yang juga dikenal karena keindahannya ini, dikelilingi oleh tebing setinggi 100 meter, terletak di pulau Phi Phi Leh di Laut Andaman, dan hanya dapat diakses dengan perahu dari tempat terdekat seperti pulau Phuket atau Phi Phi, atau daratan Krabi.

Thailand Kembali Buka Pantai Populernya, Maya Bay untuk Pengunjung
Maya Bay, Thailand (Doc.Reuters)

Pihak berwenang menutup seluruh Maya Bay untuk umum pada tahun 2018, karena terumbu karang dan area pantai telah rusak
oleh aktivitas turis yang terus-menerus. Namun sejak awal tahun ini pihak berwenang telah memperbolehkan pengunjung kembali ke Maya Bay.

“Hiu telah kembali, terumbu karang tumbuh kembali, dan air menjadi jernih kembali,” kata Yuthasak Supasorn, gubernur Otoritas Pariwisata Thailand, sebagaimana dikutip dari Reuters, Rabu(5/1/22).

“Hal-hal ini menunjukkan bahwa alam akan sembuh jika kita memberikannya waktu, dan kita harus bekerja untuk menjaganya juga.”

Untuk memastikannya tetap terlindungi, pihak berwenang mengatakan akan memberlakukan pembatasan jumlah pengunjung, yaitu hanya untuk 375 orang yang diizinkan berkunjung pada satu waktu dan pengunjung juga dilarang berenang untuk saat ini.

“Kapal hanya akan diizinkan berlabuh di lokasi yang ditentukan di belakang teluk untuk menghindari kerusakan terumbu karang,” kata mereka.

Sebelum pandemi virus corona, pariwisata menyumbang sekitar 12% dari ekonomi Thailand dan merupakan pendorong utama pertumbuhan, dengan menarik setidaknya 40 juta pengunjung pada 2019.

Tetapi pariwisata massal sering kali merugikan lingkungan di Thailand dan bagian lain Asia Tenggara, dengan pantai tropis yang dulu indah menjadi tercemar dan dipenuhi sampah.

“Maya Bay itu indah, tempat yang luar biasa,” kata Manuele Panin, turis berusia 40 tahun dari Italia, yang sedang mengunjungi pantai.

“Saya pikir tidak apa-apa kalau selama ini ditutup untuk melindungi alam dan membiarkannya pulih dan pulih.”