Tesla Naikkan Harga Mobil di China dan AS

Berita Baru, Inovasi – Perusahaan mobil listrik Tesla Inc pada hari Rabu (9/3/22) mengatakan telah menaikkan harga SUV Model Y dan sedan Model 3 Long Range AS masing-masing sebesar 1.000 dolar.

Tidak hanya itu, beberapa kendaraan Model 3 dan Model Y buatan China juga dinaikkan sebesar 10.000 yuan (sekitar 1.582 dolar).

Hal tersebut sebagaimana diungkapkan perusahaan melalui situs webnya.

Dilaporkan Reuters, berdasarkan data yang mereka dapatkan, sebelumya perusahaan telah menaikkan harga untuk versi Model 3 dan Model Y yang paling terjangkau sekitar belasan kali tahun lalu di Amerika Serikat.

“Harga mobil Model Y Long Range pembuat EV di AS telah melonjak 20% dari Januari 2021, bersama dengan kenaikan 10,6% untuk sedan Model 3 Long Range selama periode yang sama,” ungkap laporan tersebut, dikutip Berita Baru, Kamis (10/3/22).

Langkah itu dilakukan di tengah melonjaknya biaya bahan baku, diperburuk oleh invasi Rusia ke Ukraina, yang dapat membalikkan impian Kepala Eksekutif Tesla Elon Musk dan eksekutif otomotif lainnya untuk meluncurkan kendaraan listrik yang lebih terjangkau.

“Kenaikan harga nikel, lithium dan bahan lainnya mengancam untuk memperlambat dan bahkan untuk sementara membalikkan tren jangka panjang dari penurunan biaya baterai yang merupakan bagian paling mahal dari EV yang dapat menghambat adopsi teknologi yang lebih luas,” kata Gregory Miller, seorang analis di Benchmark Mineral Intelligence.