Terdampak COVID-19, Pemkot Pariaman hanya Melelang 36 Proyek Infrastruktur

Berita Baru, Pariaman – Jumlah proyek infrastruktur di Kota Pariaman tahun 2020 yang dilelang hanya sebesar 36 paket. Jumlah tersebut jauh lebih sedikit dibandingkan dengan tahun 2019 yang mencapai 62 paket.

Hal itu diketahui dari informasi yang dikelola oleh Unit Kerja Pengadaan Barang dan Jasa (UKPBJ) Kota Pariaman, yang hanya melelang 36 paket proyek pembangunan infrastruktur pada tahun 2020.

Menurut Kepala Bidang Ekonomi Pembangunan Ferialdi, penurunan jumlah proyek infrastruktur tersebut tidak lepas dari dampak COVID-19 yang melanda Indonesia dan Kota Pariaman sejak Maret lalu. Karena penanganan COVID-19 membutuhkan anggaran yang sangat besar, maka anggaran proyek infrastruktur direalokasi untuk membiayai hal itu.

“Hampir 50 persen pekerjaan kita yang dibatalkan, karena dana yang sedianya sudah ada dianggarkan dialihkan ke penanggulangan penanganan virus corona,” ujar Ferialdi.

Feri mencontohkan, terdapat paket pekerjaan pembangunan infrastruktur yang bersumber dari DAK, kemudian ditarik kembali ke pusat untuk penanganan Covid-19. Refocusing kegiatan dan realokasi juga dilakukan terhadap kegiatan yang bersumber dari APBD.