Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Tel Aviv Rayakan 20 Tahun Pengukuhannya Sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO

Tel Aviv Rayakan 20 Tahun Pengukuhannya Sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO



Berita Baru, Internasional – Kota Tel Aviv Israel pada Kamis malam (29/6/23) lalu menggelar acara budaya “White Night” ke-20 untuk merayakan 20 tahun pengukuhan “Kota Putih” di Tel Aviv sebagai situs Warisan Dunia UNESCO.

“Kota Putih” Tel Aviv dikenal dengan kumpulan bangunan Bauhaus berwarna putih yang memiliki balkon tetapi tidak memiliki ornamen yang diakui sebagai situs Warisan Dunia oleh UNESCO pada 2003.

“Kota Putih merupakan tempat yang memiliki koleksi bangunan bergaya internasional, arsitektur yang sangat unik yang dibawa ke sini pada tahun 1930-an, dari Eropa, oleh para arsitek Yahudi, untuk menciptakan masyarakat baru di Tel Aviv, ” kata Shira Levy Benyemini, CEO dan Direktur Artistik Liebling Haus, Pusat Kota Putih di Tel Aviv, sebagaimana dilansir Xinhua News.

“Gaya ini sangat unik, karena disesuaikan dengan budaya dan iklim Timur Tengah. Dan gaya ini didasarkan pada prinsip-prinsip fungsional yang sangat unik dari modernisme,” tambahnya.

Selain itu, menurut Benyemini Kota Putih juga didasarkan pada sebuah rencana kota taman, yang merupakan alasan kedua mengapa kota ini sangat penting.

“Dan pada 2003, UNESCO mendeklarasikan Kota Putih sebagai situs warisan yang sangat terkenal dan luar biasa bagi dunia.”

Para arsitek Jerman yang terlatih dalam hal gaya Bauhaus berimigrasi ke Tel Aviv dan mendesain lebih dari 4.000 bangunan bergaya Bauhaus.

Bauhaus adalah sekolah arsitektur dan desain, yang di dalamnya para arsitek Yahudi belajar dan membawa ide-ide dari Bauhaus ke Tel Aviv.

Bauhaus menjadi sebuah merek sekolah, karena Bauhaus membawa banyak gagasan tentang cara berpikir baru, tentang bagaimana menyusun cara yang terjangkau bagi orang-orang yang datang ke kota dan ingin tinggal di rumah, bagaimana membuatnya menjadi sangat berguna.

“Dan mereka ingin memiliki perumahan dengan gaya yang lebih industrial dan bukan sesuatu yang lebih spesifik untuk orang-orang kaya,” tukas Benyemini.