Razzies 2023: Tom Hanks, Terbaik dari yang Terburuk untuk Perannya di ‘Elvis’
Berita Baru, Internasional – Dalam film “Elvis” 2022, Tom Hanks berperan sebagai mantan manajer Elvis Presley di kehidupan nyata, Kolonel Tom Parker yang kejam dan korup. Menurut hasil penilaian dari penghargaan Razzie 2023, ia pantas mendapatkan aktor pendukung terburuk dan penghargaan kombo layar terburuk.
Sebelum merayakan film-film terbaik musim ini dalam upacara Oscar pada hari Minggu nanti, Penghargaan Razzie mengumumkan pemenang dari nominasi-nominasi terburuknya pada hari Sabtu (11/3/23).
Dilansir dari Reuters, terlepas dari sepak terjang aktor “Forest Gump” itu dari peran pemenang Oscar, banyak kritikus dan penggemar mengutuk penampilannya di “Elvis,” terutama aksennya.
The Razzies menyebut Hanks sebagai aktor pendukung terburuk dan kombo layar terburuk untuk peran tersebut dan “wajah lateks” nya dalam film tersebut.
Bergabung dengan Hanks, drama biografi “Blonde”, dibintangi oleh Ana de Armas sebagai ikon Hollywood Marilyn Monroe “memenangkan” Razzies untuk film dan skenario terburuk.
Padahal De Armas, sedang menjadi nominasi aktris terbaik di Academy Awards yang hasilnya akan diumumkan Minggu.
Artis lain yang juga membawa pulang penghargaan Razzie adalah Jared Leto, yang memerankan Michael Morbius dan Adria Arjona yang memerankan Dr. Martine Bancroft, dalam film Sony Marvel “Morbius.” Keduanya menang untuk aktor terburuk dan aktris pendukung terburuk.
Penghargaan Penebus, yang diberikan kepada pesaing Razzie sebelumnya yang telah menebus diri mereka sendiri setelah kejatuhan mereka yang tidak menguntungkan ke status Razzie, diberikan kepada Colin Farrell untuk film nominasi Oscar “Banshees of Inisherin.”
Farrell dinominasikan pada tahun 2004 dalam kategori aktor terburuk Razzie untuk “Winter’s Tale”, tetapi sebagai calon aktor terbaik tahun 2022 untuk peran utamanya, ia telah melarikan diri dari penjara Razzie, kemungkinan naik ke status Oscar pada hari Minggu.
The Razzies, yang menggambarkan dirinya sebagai “sepupu jelek Oscar”, dimulai pada 1980 sebagai Golden Raspberry Awards. Ajang penghargaan “terjelek” ini diciptakan oleh lulusan sekolah film UCLA dan veteran industri film John J.B. Wilson dan Mo Murphy.
Menurut situs web Razzie, lebih dari 1.100 anggota Razzie dari seluruh Amerika Serikat dan sekitar dua lusin negara lain memberikan suara pada penghargaan tersebut.