Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Pemerintah Siapkan Anggaran Rp6,11 Triliun untuk Replanting 180.000 Hektar Kebun Sawit
(Foto: Istimewa)

Pemerintah Siapkan Anggaran Rp6,11 Triliun untuk Replanting 180.000 Hektar Kebun Sawit



Berita Baru, Jakarta – Pemerintah Indonesia menargetkan penanaman kembali (replanting) kebun sawit seluas 180 ribu hektar pada tahun ini sebagai upaya untuk meningkatkan produktivitas kelapa sawit. Untuk mencapai target tersebut, pemerintah telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp6,11 triliun atau sekitar US$386 juta.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan bahwa pemerintah telah sukses menanam kembali kelapa sawit di 200 ribu hektar lahan sejak tahun 2007. Dia juga mengapresiasi kontribusi positif industri sawit Indonesia dalam menciptakan lapangan kerja, meningkatkan ketahanan energi, dan menyediakan barang konsumsi.

“Industri kelapa sawit juga berperan penting dalam mengurangi tingkat kemiskinan, terutama di kalangan petani pedesaan dan petani kecil,” kata Airlangga saat berbicara dalam acara The 19th Indonesian Palm Oil Conference and 2023 Price Outlook (IPOC) di Bali, Kamis (2/11/2023).

Selain itu, Menteri Airlangga menegaskan komitmen pemerintah dalam mengurangi emisi gas rumah kaca dengan meratifikasi Perjanjian Paris. Sektor kehutanan dan penggunaan lahan lainnya (FOLU) serta energi berkontribusi signifikan dalam emisi gas rumah kaca.

Airlangga menggarisbawahi pentingnya kolaborasi dan kemitraan dengan berbagai pihak untuk mencapai target pengurangan emisi global pada tahun 2030. Indonesia juga telah menerapkan kebijakan tata kelola hutan yang berkelanjutan pada 120 juta hektar lahan hutan.

Langkah-langkah yang telah diambil termasuk penurunan tingkat deforestasi menjadi 115 ribu hektar pada 2019-2020, yang merupakan penurunan 75 persen dari tahun sebelumnya.

“Pemulihan lahan juga terus berlanjut dengan 3,4 juta lahan pada tahun 2019 dan 3,6 juta lahan pada 2020,” tambahnya.