Pembaruan Sepeda Listrik Serial 1 Harley-Davidson Dilengkapi Konektivitas Google Cloud

Berita Baru, Inovasi – Sepeda listrik Serial 1 Harley-Davidson hadirkan sepeda listrik generasi keduanya. Perubahan terbesar pada e-bike premium ini terjadi pada sejumlah fitur perangkat lunak baru yang ditingkatkan, yakni konektivitas Google Cloud.

Menurut perusahaan, Google Cloud telah memilih Serial 1 sebagai “mitra eMobility strategis” baru, yang berarti pembuat e-bike akan menjadi yang pertama mengintegrasikan produk perangkat lunak Google ke dalam kendaraannya.

Sepeda listrik yang dilengkapi perangkat lunak memungkinkan pemilik melacak perjalanan mereka, mengumpulkan data, dan “secara signifikan meningkatkan keselamatan dan keamanan,” klaim perusahaan sebagaimana dilansir dari The Verge. Ini mencerminkan tren di industri e-bike untuk memasang sepeda dengan perangkat lunak yang terhubung ke cloud sebagai nilai jual tambahan.

Inti dari kemitraan baru ini adalah aplikasi Serial 1, di mana pemilik dapat melihat navigasi belokan demi belokan, mengumpulkan data perjalanan, dan mengontrol fitur keamanan di sepeda mereka. Serial 1 menjanjikan lebih banyak fitur berteknologi tinggi yang akan datang berkat “akses ke analitik Google Cloud dan intelijen bisnis serta integrasi dengan fungsionalitas Google Cloud AI.”

Google Cloud juga akan memastikan koneksi yang lebih kuat antara sepeda dan smartphone pengguna. Sebagian besar e-bike menggunakan Bluetooth untuk terhubung ke aplikasi ponsel cerdas, tetapi sepeda Serial 1 akan menggunakan teknologi seluler dan GPS, selain Bluetooth, untuk memastikan pemilik dapat terhubung ke sepeda mereka bahkan ketika mereka tidak berada di depan mata.

Serial 1 adalah perusahaan sepeda listrik mandiri yang keluar dari Harley-Davidson pada Oktober 2020. Jajarannya saat ini mencakup empat sepeda, dengan harga mulai dari 3.399 dolar hingga 4.999 dolar. Nama mereknya adalah Mosh/Cty, sepeda kota, dan komuter Rush/Cty, yang hadir dalam tiga varian (reguler, Step-Thru, dan Speed). Masing-masing dilengkapi dengan motor penggerak tengah yang mampu menghasilkan tenaga 250W terus menerus dan mencapai kecepatan tertinggi 20mph — kecuali untuk Rush/Cty Speed, yang bisa melaju 28mph.

Powertrains akan sama di sepeda generasi kedua. Sebagian besar perubahan besar berada di bawah permukaan. Ini termasuk fitur keamanan yang ditingkatkan, seperti lampu berkedip, fungsi bantuan pedal yang dinonaktifkan, dan lokasi waktu nyata.

Aplikasi Serial 1 akan terintegrasi dengan Google Maps untuk memberikan navigasi yang lebih baik. Tampilan digital Serial 1 yang disederhanakan dipasok oleh Brose, sebuah perusahaan Jerman yang juga membuat powertrain sepeda, sehingga pengguna kemungkinan harus memasang smartphone mereka di setang untuk mendapatkan manfaat dari jenis fitur ini.

Aplikasi ini juga akan menampilkan “garasi virtual” di mana pemilik dapat memberi nama, melacak, dan mengelola sepeda elektronik mereka secara digital. Ini akan mencakup dasbor baru bagi pemilik untuk memantau data pengendaraan sepeda mereka, termasuk kecepatan, jarak, jangkauan, output daya (baik untuk pengendara dan baterai), efisiensi, dan status pengisian daya, di antara metrik lainnya.

Tampilan fisik dan kontrol untuk sepeda generasi kedua sebagian besar akan tetap sama. Baterai terintegrasi dipasang sangat rendah pada rangka, yang membantu sentralisasi massa dan penanganan yang lebih baik.