Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Olah Limbah Jadi Tas dan Sandal, Produk UMKM Desa Banjarsari Gresik Masuk Hotel

Olah Limbah Jadi Tas dan Sandal, Produk UMKM Desa Banjarsari Gresik Masuk Hotel



Berita Baru, Gresik – Tidak hanya menembus pasar ekspor, produk Usaha Mikro dan Kecil Menengah (UMKM) Gresik juga mulai diminati sektor perhotelan. Seperti produk olahan dari limbah plastik menjadi sandal dan tas yang dipasarkan di Hotel Horison dan Aston Inn Gresik Kota Baru (GKB).

Penandatangan kerjasama pemasaran produk unggulan UMKM Desa Banjarsari, Kecamatan Cerme dengan pihak Hotel Aston Inn dihadiri oleh Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Gresik Nurul Haromaini Ali Akhmad Yani, General Manager Horison GKB Gresik Dodik Saputro, General Manager Hotel Aston Inn Paminta/Ipam, Kepala Desa Banjarsari Agus Suwondo, Asisten I Sekda Gresik yang juga Plt Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Suyono.

Dalam kesempatan itu, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Gresik Nurul Haromaini Ali Akhmad Yani sempat kaget tas yang dipasarkan berasal dari kantong plastik. Padahal perpaduan warna tas terlihat sangat bagus.

“Ketika suatu desa ini bisa berinovasi bagi desanya. Peran pemerintah memuluskan jalan agar inovasi berkelanjutan. Saya berharap inovasi ini bisa didukung teman-teman stakeholder hotel, perusahaan bekerjasama. MoU ini poin penting memajukan desa. Disamping itu kita sama-sama peduli isu lingkungan, mengurangi sampah plastik,” kata Ning Nurul.

Melalui kerjasama itu juga, produk UMKM Desa Banjarsari ini tidak hanya dipajang untuk dijual. Tetapi kedepan akan dipakai untuk alas kaki hotel.

“MoU ini bermanfaat bagi masyarakat luas terhadap penyerapan tenaga kerja di Desa Banjarsari. Kerjasama ini bisa menjadi percontohan bagi daerah lain. Gresik bisa menciptakan sandal plastik digunakan di hotel,” imbuhnya.

Asisten I Sekda Gresik sekaligus Plt Kepala Dinas PMD Gresik Suyono mengaku memiliki tanggung jawab memasarkan produk UMKM.  Penandatanganan MOU dengan hotel Horison dan Aston Inn merupakan langkah awal. Setelah itu bersama hotel-hotel dan perusahaan lain yang berdiri di Kabupaten Gresik.

Ide menawarkan produk UMKM masuk Desa Banjarsari ke Hotel ini merupakan tindak lanjut dari pameran yang diselenggarakan di Surabaya. Saat itu Wakil Gubernur Jatim Emil Dardak memuji kualitas produk sandal dan tas dari olahan limbah plastik layak untuk dipasarkan di hotel.

“Bagaimana caranya terus kita pasarkan. Termasuk menjadikan UMKM Banjarsari sebagai sandal atau alas kaki hotel per kamar dan itu perlu proses. Selain memasarkan juga memakai produk UMKM Banjarsari di kamar hotel,” ujarnya.

Sementara itu, General Manager Horison GKB Gresik Dodik Saputro mengaku bangga dengan kualitas produk UMKM Desa Banjarsari. Sebagai bentuk dukungan kerjasama ini juga kepedulian hotel Horison GKB dengan produk UMKM.

“Bangga bisa dipilih jadi partner bisa bersinergi berkomitmen juga memasarkan produk-produk. Nanti juga ada display juga di lobby kita ikut mensukseskan produk UMKM,” terangnya.

Terpisah, General Manager Hotel Aston Inn, Paminta atau yang akrab disapa Ipam menyampaikan terima kasih dapat bekerjasama dengan UMKM Kabupaten Gresik.

“Selaku ketua PHRI Kabupaten Gresik ini sebuah inovasi produk akan kami sampaikan dan bekerjasama dengan hotel-hotel lain di Gresik untuk sepakat sama-sama kita kembangkan baik melalui UMKM maupun yang lain.”pungkasnya.

Kades Banjarsari Agus Suwondo mengapresiasi bentuk dukungan Pemerintah Kabupaten Gresik dalam memajukan produk UMKM. Menurutnya dengan MoU ini ada kontinyuitas terhadap produk yang dihasilkan UMKM desa.

“Adanya pemasaran yang baik manajemen yang baik, terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Gresik yang sudah mendorong bekerjasama dengan hotel Horison dan Hotel Aston Inn,” tutupnya.