Namibia Deteksi Varian Omicron dalam 18 dari 19 Sampel
Berita Baru, Inovasi – Kementerian Kesehatan Namibia mengatakan bahwa Namibia telah mendeteksi varian virus corona Omicron dalam 18 dari 19 sampel yang diurutkan antara 11-26 November.
Berdasarkan laporan Reuters, kasus Omicron di Namibia terdeteksi terutama di ibu kota Windhoek dan sekitarnya, sebuah wilayah yang mencatat 536 dari 695 infeksi baru di seluruh wilayah negara tersebut dalam lima hari pertama bulan Desember.
Negara Afrika selatan itu mencatat 15 kasus baru pada Selasa sehingga jumlah kasus aktif menjadi 85 dibandingkan dengan puncak lonjakan yang tercatat hingga 2.547 kasus dalam satu hari pada 24 Juni.
Hingga saat ini, hanya 298.503 atau 20% dari perkiraan populasi 1,5 juta yang memenuhi syarat, telah divaksinasi penuh di Namibia. Masyarakat Namibia divaksinasi dengan vaksin Sinopharm buatan China yang paling banyak digunakan setelah 145.483 orang menerima dua dosis sejak program vaksinasi negara itu dimulai pada Maret.
Regulator kesehatan Afrika Selatan SAHPRA memutuskan untuk tidak menyetujui aplikasi penggunaan darurat untuk Sputnik V setelah beberapa penelitian menemukan vaksin yang menggunakan vektor Adenovirus Tipe 5 seperti yang ada di putnik V dapat menyebabkan kerentanan yang lebih tinggi terhadap HIV pada pria. Afrika Selatan dan Namibia memiliki tingkat prevalensi HIV yang tinggi.