Menkes: Stok Vaksin Covid-19 di Pusat dan Daerah Saat Ini 22 Juta Dosis
Berita Baru, Jakarta – Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menyebutkan, bahwa stok vaksin Covid-19 yang saat ini dimiliki pemerintah sebanyak 22 juta dosis. Mulanya stok vaksin per Minggu kemarin sebanyak 85 juta dosis. Dari jumlah itu sebanyak 63 juta dosis telah disuntikan.
Hal itu disampaikan Budi dalam konferensi pers terkait pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM level 4 secara virtual, Senin, 26 Juli 2021.
“Jadi ada stok di pusat dan di provinsi kabupaten kota sekitar 22 juta dosis. Itu stok tidak sampai satu bulan,” kata Budi dikutip kanal YouTube Sekretariat Presiden, Senin (26/7/2021).
Adapun Budi menjelaskan, jumlah vaksin yang masih dalam proses produksi dari bahan baku menjadi vaksin siap pakai sebanyak 20 juta dosis. Proses produksi tersebut memakan waktu kurang lebih 1,5 bulan.
“Itu sebabnya Kenapa kalau kita sekarang baru ada 85 juta Karena sisanya 20 juta masih dalam proses di pabrik sedang dibikin, sedang di Quality Assurance, kemudian nanti sertifikasi, baru kita dapat bertahap setiap minggunya,” ujar Budi.
Budi mengungkapkan, bahwa sebanyak 44,9 juta masyarakat telah menjalani vaksinasi dosis pertama. Sementara sebanyak 18,3 juta dosis kedua. “Saya memahami Semua daerah sudah semangat untuk menyuntikkan vaksin kita akan berusaha memenuhinya,” tandas Budi.