Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Mahfud MD Jenguk Sultan, Korban Kabel Fiber Optik di Jaksel

Mahfud MD Jenguk Sultan, Korban Kabel Fiber Optik di Jaksel



Berita Baru, Jakarta – Menko Polhukam Mahfud MD menyambangi RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur (Jaktim) untuk menjenguk Sultan Rif’at Alfatih (20), korban terjerat kabel fiber optik yang menjuntai di Jakarta Selatan (Jaksel), Jumat (4/8).

“Usai menyelesaikan kegiatan di kantor, saya malam ini mengunjungi Sultan Rif’at Alfatih, yang dirawat di RS Polri Kramatjati. Sultan yang terjerat kabel fiber optik sebelumnya mengirim surat terbuka yang ditujukan kepada bapak Presiden dan saya,” tulis Mahfud MD dalam akun media sosial pribadinya.

Melalui unggahannya tersebut, Mahfud menyebut dirinya senang bisa berjumpa Sultan bersama ayah dan ibunya. Berdasar keterangan ayahnya serta direktur rumah sakit, Sultan sudah makin bersemangat dan berharap bisa segera sembuh.

Dijelaskan Mahfud MD Sultan hanya bisa berkomunikasi dengan menulis pesan melalui hp-nya. “Sultan menulis pesan lalu menunjukkan pada saya, lalu saya balas pesannya dengan menulis kembali di hp tersebut,” terangnya.

Dari hasil bercakapan tersebut, menurut Mahfud, Sultan mengaku mempunyai keinginin yang sederhana, yaitu ingin cepat segera sembuh agar kembali bisa kuliah dan beraktivitas normal seperti teman-temannya di kampus.

“Kepada Sultan saya sampaikan bahwa insyaallah dia akan sembuh, tinggal waktu dan kesabaran mengikuti prosedur pengobatan dari dokter. Jangan lupa berdoa, dan terus membangun optimisme,” pungkasnya.

Sepucuk Surat Sultan

Sultan Rif’at Alfatih merupakan mahasiswa Universitas Brawijaya, Malang. Ia sudah tujuh bulan hanya bisa makan dan minum melalui selang di hidungnya akibat kabel fiber optik yang menjuntai dan terkena lehernya, di Jalan Pangeran Antasari, Jakarta Selatan pada Kamis 5 Januari 2023 silam.

Akibat kecelakaan itu, tulang tenggorokan Sultan hancur dan pita suaranya putus sehingga tak bisa bicara. Di tengah kondisinya yang sedang tidak-baik saja, Sultan tetap berjuang mencari keadilan untuk dirinya yang menjadi korban kabel fiber optik milik operator telekomunikasi.

Sultan menulis sepucuk surat yang ditujukan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Indonesia (Menko Polhukam) Mahfud MD.

Dalam surat bertulis tangan itu, Sultan mengaku sudah tidak kuat berlama-lama dalam kondisinya yang tidak baik-baik saja. Sultan juga mencurahkan harapannya untuk cepat sembuh dan pulih seperti sediakala. 

Dia juga meminta agar pihak yang bersangkutan segera bertanggung jawab atas kelalainnya yang membuat dirinya menderita.

“Dengan surat ini saya buat dengan sejujur-jujurnya. Harapan saya adalah dengan adanya surat ini dapat dibaca dan menjadi perhatian bagi Pak Jokowi dan Pak Mahfud MD,” tulis Sultan dalam surat yang dibuatnya, Selasa (2/8).

Berikut isi surat Sultan yang ditujukan kepada Jokowi dan Mahfud MD:

Assalamualaikum Wr Wb

Kepada YTH

Bapak Joko Widodo selaku Presiden Republik Indonesia

Bapak Mahfud MD selaku Menko Polhukam RI

Selamat siang nama saya Sultan Rif’at Alfatih. Saya adalah mahasiswa Fisip Universitas Brawijaya, Malang. Usia saya saat ini 20 tahun

Kondisi saya saat ini sedang tidak baik-baik saja. Saya adalah korban kecelakaan akibat kabel fiber optic yang menjuntai yang berlokasi di Jalan Pangeran Antasari, Jakarta Selatan pada tanggal 5 Januari 2023

Atas akibat dari kecelakaan tersebut, saya sampai saat ini makan dan minum melalui selang NGT Silikon yang dimasukkan ke dalam hidung saya yang setiap bulan sekali harus saya ganti.