Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Legenda Timnas Argentina Minta Barca Cabut Ban Kapten dari Lengan Messi
Barcelona’s Andres Iniesta hands over the captain’s armband to Lionel Messi during a Champions League group D soccer match between FC Barcelona and Juventus at the Camp Nou stadium in Barcelona, Spain, Tuesday, Sept. 12, 2017. (AP Photo/Francisco Seco)

Legenda Timnas Argentina Minta Barca Cabut Ban Kapten dari Lengan Messi



Berita Baru, Sepak Bola — Salah sagu legenda hidup sepakbola Timnas Argentina, Claudio Caniggia memberikan kritikan tajam kepada juniornya, Lionel Messi. Isi dari kritikan tersebut yakni bahwa saat ini Lionel Messi tidak pantas menjadi kapten tim Barcelona.

Messi sendiri ditunjuk sebagai kapten Barca sudah sejak awal musim 2018-2019, atau setelah kepergian Andres Iniesta ke klub asal Jepang, Vissel Kobe. Sementara Sergio Busquets dan Gerard Pique didapuk sebagai wakilnya.

Sejauh ini, peran Messi sebagai kapten masih terlihat vital, mengingat dia selalu bisa memberi kontribusi luar biasa besar bagi tim berjuluk Blaugrana. Total ada 82 gol dan 44 assist yang ditorehkan Messi saat menjabat sebagai kapten, serta menyumbangkan satu gelar La Liga Spanyol.

Meski begitu, sejak Barcelona nirgelar pada musim kemarin, Messi langsung menuai banyak sorotan. Bagaimana tidak, menjabat ban kapten, Messi justru ingin pergi—meninggalkan Camp Nou ketika timnya sedang berada dalam situasi terpuruk.

Terbaru, Messi kembali disorot oleh karena menunjukkan ekspresi muka yang sendu saat dipanggil mengangkat trofi perdana Barcelona musim 2020-2021 yakni, Joan Gamper Trophy.

Pemandangan itu tidak itu pun sontak membuat Caniggia meminta Barcelona agar mencavut saja ban kapten dari lengan pemain berjuluk La Pulga.

Menurut hemat Caniggia, apa yang diperlihatkan Messi pada turnamen pramusim itu sama sekali tidak mencerminkan jika dirinya merupakan seorang pemimpin bagi timnya.

“Menurut saya, Messi tidak memiliki jiwa kepemimpinan. Ketika timnya terpuruk, dia ikut jatuh dan sulit untuk bangkit. Kita bisa melihatnya, dan itu terjadi baru-baru ini,” kata Caniggia dikutip dari Goal International, Rabu (23/9).

“Messi bertanggung jawab penuh dan jelas dia mempunyai karakter. Tapi saya tidak tahu apa yang terjadi di Barcelona, namun yang selalu dia katakan bahwa baginya itu sulit,” imbuhnya sembari mengejek Messi.

“Messi telah memperlihatkan bahwa dia begitu menderita saat timnya tidak baik. Jelas, situasi itu berdampak pada mental pemain yang lain,” tutup Caniggia.