Kuba Sarankan Wisatawan Tanpa Membawa Uang Tunai Dolar
Berita Baru, Internasional – Otoritas Kuba menyarankan wisatawan untuk mengunjungi negara Karibia tanpa membawa uang tunai dalam dolar, yang tidak akan lagi diterima sebagai mata uang valid mulai 21 Juni. Pernyataan tersebut disampaikan oleh wakil presiden pertama Bank Sentral, Francisco Mayobre Lence.
“Orang-orang, yang akan datang ke negara itu selama waktu ini, harus datang dengan mata uang selain dolar”, kata wakil presiden seperti dikutip oleh surat kabar Granma.
Seperti dilansir dari Sputnik News, wisatawan akan dapat dengan aman menggunakan kartu dalam dolar untuk pembayaran dan penarikan tunai dalam mata uang lain.
Karena sanksi ekonomi yang dijatuhkan oleh Amerika Serikat, Bank Sentral Kuba mengumumkan pada hari Kamis bahwa untuk sementara waktu akan berhenti menerima dolar. Mulai 21 Juni, individu dan badan hukum dari Kuba dan luar negeri tidak dapat melakukan transaksi apa pun dalam mata uang AS.
Menurut keterangan bank, durasi peringatan tersebut tergantung pada pencabutan sanksi AS.