Diterpa Berbagai Kendala, Pengusaha Pupuk Asal Wadeng Sidayu Wadul Bupati Gresik
Berita Baru, Gresik – Belasan pengusaha pupuk dari Desa Wadeng, Kecamatan Sidayu beraudiensi dengan Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani di Pendopo Alun-alun Kabupaten Gresik, Kamis (11/03). Mereka menceritakan permasalahan pupuk produksi Wadeng yang konon masalahnya tidak kunjung usai selama bertahun-tahun.
Satu-persatu pengusaha pupuk menyampaikan uneg-uneg mengenai usaha mereka selama ini. Hingga akhirnya beberapa permasalahan yang telah menggurita dalam banyak hal dapat diurai, seperti permasalahan merk, hingga pemasaran produk.
Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani saat memimpin diskusi memberikan masukan kepada para pengusaha pupuk untuk membuat paguyuban sebagai langkah awal memecahkan permasalahan.
“Langkah awal yang bisa dilakukan adalah dengan membentuk suatu paguyuban, dimana paguyuban tersebut menjadi rumah besar untuk melindungi pengusaha pupuk Wadeng yang sudah sesuai dengan aturan,” ujarnya.
Sedangkan permasalahan Merek, Bupati juga mengajak ahli hukum untuk menyarankan membuat satu merk tersendiri dari pupuk hasil produksi Wadeng. Sehingga tidak sampai menyalahi aturan merk dagang. Dengan begitu, pemasaran bisa dipikirkan lebih lanjut agar semua bisa berjalan bersama.
“Harapan kedepannya agar pupuk Wadeng ini bisa semakin baik dan laris,” tandas dia.
Agar semua itu bisa tercapai, Bupati Gus Yani mengajak semua pengusaha pupuk Wadeng senantiasa menjaga kekompakan. Baik pengusaha kecil maupun besar.
“Harus kompak antara satu pengusaha dengan yang lain, antara pengusaha besar dan kecil. Pengusaha yang besar bisa berbesar hati dan mau menggandeng pengusaha yang kecil untuk bisa berjalan bersama,” tutupnya.