Diduga Diracun, Seekor Harimau Sumatera Ditemukan Tewas di Aceh
Berita Baru, Jakarta – Seekor harimau Sumatera ditemukan mati di kebun warga, di Desa Peunaron Lama, Kecamatan Peunaron, Kabupaten Aceh Timur, Aceh.
Kematian harimau tersebut pertama kali ditemukan oleh anggota polisi setempat dan petugas forum konservasi Leuser, yang sedang memeriksa bangkai ternak warga.
Setelah melakukan penyisiran di sekitar lokasi, petugas menemukan tubuh harimau serta sebuah karung berisi racun.
“Saat tim melakukan penyisiran ditemukan seekor anak harimau dalam kondisi mati. Diduga anak harimau tersebut keracunan,” kata Kasat Reskrim Polres Aceh Timur, AKP Arif Sukmo Wibowo dikutip Jumat (24/2/2023).
Petugas juga berhasil mengamankan barang bukti berupa insteksida dari lokasi harimau tersebut. Pihak kepolisian dan BKSDA Aceh saat ini sedang menyelidiki pelaku yang meracun harimau tersebut.
Sebelum harimau ditemukan mati, tiga ekor kambing milik warga setempat sempat dimangsa harimau dengan kondisi badan terkoyak. Kepala Seksi Konservasi Wilayah II BKSDA Aceh, Kamaruzzaman mengatakan harimau tersebut diduga telah mati sejak beberapa hari lalu.
Saat ini, harimau tersebut sedang dilakukan nekropsi oleh tim dokter hewan untuk mengetahui penyebab pasti kematian.
Harimau Sumatera merupakan satwa langka yang dilindungi dan jumlahnya semakin berkurang akibat perburuan ilegal serta hilangnya habitatnya akibat perambahan hutan. Hal ini menuntut semua pihak untuk menjaga kelestarian harimau Sumatera dan habitatnya, serta menghentikan praktik perburuan ilegal.