Delegasi Universitas Amikom Raih Dua Nominasi di MTE 2020 Malaysia
Berita Baru, Jakarta – Delegasi Universitas Amikom Yogyakarta yang tergabung dalam tim Amikom Computer Club (AMCC) meraih golden award dan special award sekaligus dalam ajang Malaysia Technology Expo (MTE) di Kuala Lumpur yang berlangsung pada 20-22 Februari 2020.
Dalam ajang tersebut, AMCC membawa dua tim yaitu Matrash dan Inabes. Matrash mendapatkan golden award dan special award, sedangakan Inabes meraih golden award.
Salah satu tim AMCC Khoirur Rozaq menjelaskan aplikasi Matrash, merupakan aplikasi berbasis Android untuk angkutan sampah dengan enam fitur utama. Ada angkut cepat, angkut berlangganan, tips dan trik, jual sampah dan tukar sampah.
“Tidak pernah menyangka bisa jalan-jalan keluar negeri gratis dan punya kesempatan untuk mewakili Universitas Amikom, sekaligus Indonesia disini, berkompetisi sekaligus belajar dengan 1000 inovator dari beberapa negara yang ikut berpartisipasi,” ujarnya kepada Beritabaru.co, Minggu (23/02).
Dalam acara yang bertajuk “Asia’s Invention and Innovations Marketplace” tersebut AMCC meraih nominasi di kategori Information, Comunication, and Technology (ICT).
Rozaq menjelaskan bahwa awalnya dirinya berserta tim tidak begitu yakin akan apa yang dia bawa kesana, karena banyaknya inovasi dari negara-negara lain yang dinilai lebih baik daripada produknya sendiri.
“Tapi Allah emang baik ya, setelah kalah beberapa kali seperti di Bandung, Malang, bahkan di kampus sendiri, akhirnya di event ini bisa membawa medali emas ke tanah air,” ujarnya.
Menjadi Salah Satu Tim Terbaik
Rozak menuturkan bahwa timnya menjadi salah satu tim terbaik dalam kompetisi MTE tersebut bersama dengan tim Vietnam dan Malaysia.
“Dari AMCC Amikom sendiri ada 2 team dan semuanya dapat medali, Gila, gak ada obat pokoknya,” ungkap Rozak.
Dengan prestasi yang diraihnya tersebut, Rozak menyampaikan terimakasih atas segala doa dan dukungan dari semua pihak. Ia berharap untuk ke depannya bisa bermanfaat bagi semua masyarakat.
“Terimakasih atas segala doa dan dukungannya, semoga setelah ini kami bisa bermanfaat bagi orang lain,” katanya.
“Sebaik-baiknya manusia ialah yang bermanfaat bagi orang lain. Mohon doanya juga, tugas Akhir saya biar cepet selesai,” pungkas pemuda asal Tuban, Jawa Timur itu.
MTE sendiri diikuti tim dari 10 negara, yaitu Inggris, Kroasia, Malaysia, Taiwan, Iran, India, Vietnam, Thailand, Polandia, dan Indonesia.