Bersih-Bersih Internet, China Akan Razia Platform Online

Berita Baru, Beijing – Pemerintah China akan razia platform online seperti jaringan media sosial dan situs berbagi video untuk mengurangi akun palsu dan informasi palsu sebagai bagian dari upaya pemerintah untuk ‘membersihkan’ internet.

Hal itu disampaikan oleh regulator dunia siber China, Cyberspace Administration of China (CAC) pada Kamis (23/12) dalam sebuah pernyataan yang diunggah di situs webnya.

Pernyataan itu menyebutkan bahwa CAC akan meluncurkan operasi khusus selama dua bulan untuk menargetkan perilaku online yang menipu.

Mereka juga akan memperketat pengawasan terhadap perusahaan di bidang teknologi, real estat, game, pendidikan, cryptocurrency, dan keuangan.

Sebelum pengumaman itu ditulis, CAC sebelumnya telah  melakukan konferensi pers daring pada Rabu (22/12) yang dihadiri oleh badan provinsi dan kotamadya dari seluruh negeri.

“Konferensi itu mencatat bahwa saat ini, memalsukan lalu lintas online, hubungan masyarakat yang jahat, dan komentar-untuk-tunai … membahayakan hak dan kepentingan sah warganet,” kata pernyataan itu, dilansir dari Reuters.

Pernytaan itu juga menambahkan bahwa langkah tersebut merupakan “pertempuran terakhir” driver CAC untuk “membersihkan” internet.

Operasi khusus serupa sebelumnya tahun ini telah menargetkan fandom selebriti, penggunaan internet di bawah umur dan juga diskusi tentang peristiwa sejarah yang berbeda dari narasi resmi yang dipromosikan oleh Partai Komunis Tiongkok yang berkuasa.

Sementara pernyataan hari Kamis (23/12) tidak menyebutkan nama perusahaan atau individu, dikatakan bahwa platform yang menampung ulasan film dan buku, video pendek, dan jejaring sosial akan menjadi salah satu titik fokus dari operasi tersebut.

Douban, sebuah platform online di mana puluhan juta pengguna China meninjau film dan mendiskusikan berbagai topik sosial, dan situs micro-blogging Weibo, keduanya didenda oleh CAC bulan ini karena konten yang melanggar hukum.

Dewan Negara China menerbitkan pedoman untuk membangun internet “beradab” pada bulan September, dengan mengatakan web harus digunakan untuk mempromosikan pendidikan tentang Partai Komunis yang berkuasa dan pencapaiannya.