7 Drama Korea Ini Mengangkat Profesi Jurnalis
Berita Baru, Drama Korea – Satu hal yang unik, menonjol, dan membuat Drama Korea (K-drama) selalu terdepan adalah kemampuannya menampilkan berbagai macam profesi ke dalam layar televisi, mulai dari pemulung, karyawan kantor, pengacara, dokter, hingga malaikat maut.
Konflik yang ada pun dibuat berelasi dengan profesi yang dilakukan. Jadi kita nggak dapat baper-nya doang, tapi juga insight mengenai profesi yang dibahas. Salah satu profesi itu adalah jurnalis. Berikut 7 drama Korea yang menampilkan profesi jurnalis dalam ceritanya. Kamu sudah nonton yang mana aja, nih?
Pinocchio (2014)
Ada kalanya wartawan perlu mempermanis laporannya agar terlihat lebih menarik. Mereka mungkin saja berbohong dan berbicara tidak sesuai dengan fakta yang ada. Tapi bagaimana jika kamu adalah pengidap kelainan Pinocchio sehingga tidak bisa berbohong?
Hal ini dialami oleh In-ha (Park Shin-ye) yang bercita-cita menjadi pembawa berita. Dalam beraktivitas menjadi pembawa berita, ia kerap menemui kesulitan karena jika tak berbicara sesuai dengan fakta ia bakal mengalami cegukan yang hanya akan berhenti jika ia berkata jujur.
Konflik kian serius ketika ia dan Ha-myeong (Lee Jong-suk), rekan sekaligus kekasihnya harus membongkar kasus kejahatan yang melibatkan ibu In-ha (Jin-kyung) yang juga seorang wartawan terkenal.
She was Pretty (2015)
Ingin melihat padat dan serunya bekerja di majalah fashion? Berarti kamu kudu menonton She was Pretty. Inti ceritanya sih, seorang cewek bernama Kim Hye-jin (Hwang Jeung-eum) terpaksa merasa malu untuk menemui teman masa kecilnya, Ji Sung-joon (Park Seo-joon), yang ternyata telah tumbuh menjadi pria dewasa yang tampan dan sukses. Hye-jin merasa tidak percaya diri karena dirinya tidak secantik dulu.
Sementara itu di kantornya, Kim Hye-jin mendadak dipindahkan ke bagian redaksi majalah. Tak disangka, di sanalah Ji Sung-joon bekerja. Akankah Kim Hye-jin mampu menahan diri untuk menyembunyikan identitasnya di depan sahabatnya itu? Lalu bagaimana Hye-jin yang tak paham fashion itu mampu bekerja di majalah fashion ternama di Korea Selatan?
Meski dibumbui kisah romantis, kesibukan kantor redaksi tetap menonjol dalam drama ini di tiap episodenya. Menarik untuk ditonton, termasuk oleh kamu yang sudah kangen suasana kantor di tengah pandemi ini.
Marry Him if You Dare (2013)
Judulnya mungkin kurang beken, tapi drama satu ini kudu kamu tonton kalau ingin menilik sepak terjang para reporter feature televisi. Marry Him if You Dare secara singkat mengisahkan tentang perempuan paruh baya bernama Na Mi-rae (Choi Myung-gil) yang kembali ke masa lalu untuk memperbaiki masa depannya.
Ia menemui Na Mi-rae versi 32 tahun (Yoon Eun-hye) dan menyuruhnya untuk tidak menikah dengan pembawa berita Kim Shin karena di kemudian hari Mi-rae akan mengalami kesulitan dalam hidupnya. Na Mi-rae dewasa mengarahkan Na Mi-rae muda untuk menikahi pria lain dan menempuh jalan lain demi mendapatkan masa depan yang ia inginkan.
Karena Na Mi-rae bekerja di stasiun televisi, tentunya kamu bakal diajak melihat proses kerja para reporter televisi, termasuk bagaimana mereka menghadapi tantangan dan terus mengasah kreativitas.
Healer (2014)
Drama populer ini mengambil setting di sebuah kantor media di Korea Selatan. Nggak hanya menampilkan keruwetan kerja redaksi, Healer juga menunjukkan bagaimana wartawan media harus menghadapi peliknya tantangan untuk memberitakan kebenaran dan mendukung pihak-pihak yang tertindas. Kita juga dapat melihat perlakuan politisi yang ingin meraih keuntungan dengan menggaet jurnalis ternama.
Adalah Kim Moon-ho (Yoo Ji-tae) seorang jurnalis senior dan terkenal yang pindah dari kantor televisi besar ke sebuah media yang lebih kecil untuk menyelidiki sesuatu. Untuk memberitakan kasus yang ia ketahui, ia melatih wartawan muda Chae Young-shin (Park Min-young) agar dapat meningkatkan kualitas penyelidikannya. Dalam pelaksanaan tugasnya, Chae Young-shin didampingi oleh Seo Jung-hoo (Ji Chang-wook), seorang ahli bela diri dan lelaki yang mencintai Young-shin.
Argon (2017)
Drama Argon menceritakan tentang Lee Yeon-hwa (Chu Woo-hee), seorang jurnalis newbie yang menjalani kontrak di sebuah media. Di kantornya, terdapat sebuah tim investigasi ‘Argon’ yang dipimpin oleh Kim Baek-jin (Kim Ju-hyeok) secara ketat.
Mendadak, Yeon-hwa ditugaskan untuk masuk ke tim Argon. Ia pun berusaha bekerja dengan baik agar diangkat menjadi pegawai tetap di perusahaan media itu. Kim Baek-jin melatihnya menjadi seorang reporter handal dan bermental baja. Jelas bukan usaha yang mudah.
Argon banyak diminati karena dianggap menampilkan kehidupan jurnalis dengan cukup realistis. Reporter digambarkan bukan hanya sebagai pekerja yang necis, tapi juga talentanya sering tak diapresiasi, dibayar kecil meski bekerja lembur. Argon juga menekankan pentingnya menjaga etika dan berteguh diri menyampaikan kebenaran.
Jealousy Incarnate (2016)
Drama ini juga punya judul lain, yaitu Don’t Dare to Dream. Kisahnya berkisah seputar Lee Hwa-shin (Cho Jung-seok), seorang jurnalis pemula yang berupaya bekerja dengan maksimal. Ia mampu menarik perhatian sekitar karena menjadi seorang penyiar yang pintar dan rupawan.
Di satu sisi, ada sosok Pyo Na-ri (Gong Hyo-jin) yang bekerja menjadi pembaca ramalan cuaca di sebuah stasiun televisi. Na-ri cenderung mudah putus asa terutama soal urusan percintaan. Keduanya terlibat persaingan sengit sekaligus percintaan yang panas.
Misty (2018)
Drama sukses peraih penghargaan ini memiliki kisah yang intens dan menarik. Dikisahkan, Go Hye-ran (Kim Nam-joo) merupakan pembawa berita ternama. Ia memiliki segalanya: ketenaran, karir, suami yang mencitainya, dan rumah yang nyaman. Namun tak ada yang tahu bahwa ia menyembunyikan rahasia gelap mengenai masa lalunya.
Drama ber-genre crime thriller ini menampilkan kerja jurnalisme dengan seorang tokoh utama yang bekerja keras membongkar kebenaran ketika ia dituduh membunuh kekasihnya. Di sini kamu akan melihat profesionalitas Go Hye-ran yang tetap mampu bekerja profesional sebagai pembawa berita sekaligus menyelidiki kebenaran mengenai kematian kekasihnya.