5 Desa Terendam Banjir di Sangatta Kutai Timur
Berita Baru, Kutai Timur – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kutai Timur menyebut banjir di Sangatta, Kalimantan Timur kian meninggi dalam dua hari terakhir. Kini ketinggiannya banjir mencapai 2 meter.
Dilaporkan juga banjir telah merendam lima desa di dua kecamatan, yakni Desa Sangatta Utara, Swarga Bara dan Teluk Lingga di Kecamatan Sangatta Utara kemudian di Kecamatan Sangatta Selatan ada Desa Sangatta Selatan dan Teluk Lingga.
“Yang pasti dari Kecamatan Sangatta Utara dan Kecamatan Sangatta Selatan, hanya Desa Singa Gaweh yang tidak terdampak banjir,” kata Kepala BPBD Kutai Timur Syafruddin, Minggu (20/3) malam, dikutip dari CNN Indonesia.
Laporan sementara keadaan banjir di Kutim, setidaknya ada 1000 kepala keluarga (KK) yang terdampak di Kecamatan Sangatta Utara. Sedangkan di Kecamatan Sangatta Selatan ada 800 KK yang terdampak. Untuk warga yang mengungsi, baru 200 orang yang dilaporkan pergi mengungsi dari rumahnya.
Namun Syafruddin menegaskan bahwa pihaknya masih terus menghimpun data pasti mengenai bangunan serta kepala keluarga yang terdampak. “Kami belum bisa melaporkan rinciannya,” sambung dia.
Melkianus Kotta, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A (Basarnas) Kaltim menuturkan sudah mengerahkan bantuan personel SAR serta dua unit perahu karet ke Sangatta dari Balikpapan. Penambahan personel ini guna membantu Unit Ops SAR di Sangatta.
“Kami sudah mengirimkan dua unit perahu karet dan empat personel untuk bantuan di Sangatta. Banjirnya 50 sentimeter sampai 2 meter,” ungkapnya.
Unit Ops SAR Sangatta telah mengevakuasi 440 orang, terbanyak dari kawasan Gang Loa Hitam, Kecamatan Sangatta Selatan. Diperkirakan ada enam titik banjir, tiga di antaranya berada di Kecamatan Sangatta Selatan, yakni Dusun Pinang Mas, Dusun Bukit Indah dan Desa Sangkima.
“Sementara di Sangatta Utara juga ada tiga titik yakni Desa Sangatta Utara, Kelurahan Teluk Lingga dan Desa Swarga Bara,” pungkasnya.