33 Hari Tanpa Kasus Baru dan Nol Kematian COVID-19, Vietnam Jadi Sorotan Dunia
Berita Baru, Internasional — Keberhasilan Vietnam mengatasi pandemi COVID-19 saat ini menjadi sorotan dinia. Vietnam dianggap sudah mampu dan berhasil mengatasi pandemi Coronavirus Disease.
Bahkan dilaporkan, negara di Asia Tenggara ini tidak memiliki kasus baru dalam 33 hari terakhir. Dan angka kematian akibat COVID-19 masih nol.
Dilansir dari Vietnam News, Selasa (19/5), Komite Pengarah Nasional untuk Pencegahan dan Kontrol COVID-19, mengonfirmasi bahwa negara itu tetap bersih dari transmisi komunitas COVID-19 selama 33 hari berturut-turut. Meskipun secara teritori, negara itu berbatasan langsung dengan China.
Seperti diketahui, virus corona baru; SARS-CoV-2 yang jadi penyebab penyakit COVID-19, dideteksi muncul pertama kali di Wuhan, China pada Desember 2019.
Sejak saat itu pula, virus mematikan tersebut menyebar ke seluruh dunia dan dinyatakan oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sebagai pandemi global.
Komite tersebut melaporkan total kasus COVID-19 secara nasional 324, termasuk 184 kasus impor. Dari total kasus itu, sebanyak 263 pasien atau 81 persen sudah dinyatakan sembuh dan sisanya sedang dalam perawatan medis sebuah di provinsi dan pusat.
Dari beberapa pasien aktif, dua di antaranya telah dites negatif untuk SARS-CoV-2 dan enam lainnya negatif setidaknya dua kali tes.
Salah satu pria asal Inggris, dikenal sebagai Pasien 91, yang sedang dalam perawatan di Ho Chi Minh City Hospital for Tropical Diseases, belum menunjukkan tanda-tanda pemulihan.
Vietnampun berusaha keras menyembuhkan pria Inggris tersebut agar bisa mempertahankan catatan nol kematian terkait pandemi yang mengancam segala lini kehidupan ini.
Sementara itu, data dari Komite Pengarah Nasional untuk Pencegahan dan Kontrol COVID-19 memperlihatkan sebanyak 11.326 orang ada di bawah pengawasan kesehatan atau karantina, 302 di antaranya di rumah sakit, 8.929 di fasilitas terkonsentrasi, dan sisanya di rumah atau tempat tinggal.