Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

3 Masukan Tim Pengawas Haji Komisi IX pada Kemenag
Nihayatul Wafiroh (Foto: Istimewa)

3 Masukan Tim Pengawas Haji Komisi IX pada Kemenag



Berita Baru, Jakarta – Tim pengawas haji dari Komisi IX DPR RI Nihayatul Wafiroh memberikan tiga masukan kepada Kementerian Agama terkait penyelenggaraan haji di tahun 2022.

Hal itu disampaikan Nihayatul dalam Rapat kordinasi DPR RI yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPR Muhaimin Iskandar bersama tim pengawas dari Komisi VIII, Komisi IX, dan Komisi V, dan Menteri Agama beserta seluruh jajarannya dalam rangka membahas laporan hasil pengawasan haji dan juga langkah-langkah yang harus dilakukan menjelang Arofah-Mudzalifah-Mina.

“Saya sendiri selaku tim pengawas haji dari Komisi IX memberikan masukan pada tiga hal, pertama klinik Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) selama ini melayani jamaah Haji perlu ditingkatkan menjadi RS, agar seluruh jamaah bisa dilayani oleh tenaga medis Indonesia dan tidak perlu dirujuk ke RS Saudi,” kata Nihaya, dikutip dari akun Instagram miliknya, Rabu (06/07).

Menurutnya, kebanyakan jamaah yang di rujuk ke RS kondisi semakin drop, karena tidak bisa dikunjungi dan kendala bahasa. RS ini juga bisa nantinya digunakan untuk jamaah umroh yang jumlahnya tiap tahun lebih banyak daripada jamaah haji.

Kedua, lanjut Nihaya, perlunya koordinasi lebih jelas antara petugas dari P3JH (Pertolongan Pertama Pada Jamaah Haji) yang di bawah Kemenag dengan petugas kesehatan dari KKHI Kemenkes, agar dalam menjalankan tugas bisa saling menopang.

“Ketiga, untuk mengantisipasi lonjakan jamaah yang sakit, maka jamaah yang resiko tinggi (resti) diharapkan ketika melempar jumrah bisa dibadalkan. Memang haji kali ini ada batasan umur 65 tahun, namun jumlah jamaah yang Resti masih cukup tinggi, sehingga antisipasi kelelahan selama proses haji harus diantisipasi,” jelasnya.

Nihaya menjelaskan jamaah haji tahun ini 55.6% adalah perempuan dan 44.4 % adalah laki-laki. Sehingga dilakukan penambahan toilet-toilet portabel untuk jamaah perempuan di Armuzna.

“Bismillah semoga semuanya diberi kelancaran, kesehatan, dan kekuatan dalam menjalankan haji, dan mendapatkan haji yang mabrur amin,” pungkasnya.