Wakil Bupati Gresik Tekankan Pentingnya Pendidikan dan Kesehatan Anak

Berita Baru, Gresik – Muslimat dan Fatayat NU merupakan suatu badan organisasi yang istimewa. Sebab anggotanya adalah ibu-ibu, sehingga perhatiannya akan lebih dekat dengan pendidikan dan kesehatan anak-anak. Dalam bidang pendidikan, Muslimat Nu erat hubungannya dengan PAUD / TK. 

Demikian disampaikan Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah (Wabup Bu Min) saat menghadiri pertemuan rutin dan do’a bersama yang digelar Muslimat dan Fatayat NU kecamatan Kedamean di Musholla Baitul Muttaqin, Kecamatan, Kedamean, Gresik, Minggu (26/09) 

Selain Wabup Bu Min, turut hadir Ketua MUI Kedamean Heri Priyatno, Ketua Tanfidziyah MWC NU Kedamean KH Saiful Kholiq, serta Ketua PAC Hj. Mufarrokah. 

“Kita yang di Muslimat dan Fatayat harus memikirkan bahwa pendidikan yang ada di NU ini harus diatur dengan baik,” pesan Wabup Bu Min. 

“Sehingga sekolah-sekolah yang atas nama Muslimat ini menjadi sekolah yang sesuai dengan keinginan masyarakat bersama,” sambungnya. 

Pendidikan anak usia dini menjadi bekal penting bagi perkembangan anak dimasa depan. “Ibaratnya kita ini sedang membuat pondasi bagi hidup anak – anak kita, apabila pondasi yang kita buat ini kuat dan baik, Insha Allah “bangunan” yang nanti akan berdiri juga akan kuat dan baik,” lanjutnya. 

Dalam hal kesehatan anak, Wabup Bu Min mengatakan, saat ini Kabupaten Gresik merupakan salah satu daerah yang tinggi angka stuntingnya. Kondisi ini bukan lantas menjadi ajang mencari siapa yang salah, melainkan momen yang pas bagi siapa saja yang ingin memberikan kontribusi kepada masyarakat. 

“Kedepan Saya akan membuat program di Puskesmas supaya dibantu oleh teman-teman Muslimat dan Fatayat yang akan menyasar langsung kepada masyarakat,” kata Wabup Bu Min. 

Dengan begitu, diharapkan Muslimat dan Fatayat akan selalu mengkampanyekan bagaimana anak – anak yang ada di Kabupaten Gresik ini menjadi anak-anak yang sehat. 

“Saya yang ada di Pemerintahan, dibantu panjenengan untuk menjadikan masyarakat di Kabupaten Gresik menjadi masyarakat yang cerdas dan sehat. Insha Allah kalau sudah cerdas dan sehat, akan mudah menjadikan ke masyarakat sejahtera,” tutupnya.