TikTok Klaim Penayangan Tagar “Standwithisrael” Lebih Tinggi dari “Standwithpalestine”

Berita Baru, Jakarta – Aplikasi video pendek TikTok mengklaim bahwa penayangan tagar yang menyatakan dukungan terhadap Israel dalam konflik dengan Hamas mendapat lebih banyak perhatian dibandingkan dengan tagar yang mendukung Palestina.

Dalam data yang dilaporkan oleh Reuters, penayangan di Amerika Serikat (AS) terhadap tagar “standwithisrael” mencapai 46 juta penayangan antara 7 Oktober dan 31 Oktober, sedangkan tagar “standwithpalestine” hanya mencapai 29 juta penayangan dalam periode yang sama.

TikTok juga membantah tuduhan bahwa platform tersebut mendorong konten untuk mendukung satu pihak daripada yang lain dalam konflik tersebut. Perusahaan ini menyatakan bahwa beberapa analisis yang tidak akurat tentang data tagar TikTok telah menimbulkan kesalahpahaman, dan mereka tidak memiliki preferensi dalam hal konten konflik tersebut.

Meskipun demikian, TikTok mengatakan telah menghapus lebih dari 925.000 video yang melanggar kebijakan tentang kekerasan dan misinformasi sejak awal konflik pada 7 Oktober. Mereka juga telah menghapus 24 juta akun palsu yang berkontribusi dalam menyebarkan klaim palsu tentang konflik tersebut di platform sosial.

Ini menunjukkan bahwa TikTok berupaya untuk menjaga integritas platform mereka dan memerangi penyebaran informasi palsu yang dapat memperkeruh situasi konflik.