Tahun Depan, Kebutuhan CPNS Mencapai 1,3 Juta Formasi

Berita Baru, Jakarta – Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) mengumumkan bahwa kebutuhan calon pegawai negeri sipil (CPNS) tahun depan diperkirakan mencapai 1,3 juta formasi.

Plh Deputi Bidang SDM Aparatur Kementerian PANRB, Aba Subagja, menjelaskan bahwa jumlah formasi ini akan tersedia untuk instansi pemerintah, termasuk kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah.

Menurut Aba Subagja, penentuan jumlah formasi ini didasarkan pada tiga perhitungan yang cermat. “Tahun 2024 kita sudah hitung, formasi yang akan kita siapkan itu sekitar 1,3 juta. Perhitungan itu didasarkan pada, pertama, sisa formasi 2023,” kata Aba dikutip dari CNNIndonesia.com, Rabu (8/11/2023).

Perhitungan kedua melibatkan jumlah aparatur sipil negara (ASN) yang akan memasuki masa pensiun pada tahun 2024. Selanjutnya, perhitungan ketiga adalah jumlah kebutuhan riil di lapangan.

Kementerian PANRB telah memberikan ruang formasi yang signifikan dari tahun ke tahun, namun pemenuhan formasi tersebut belum mencapai tingkat optimal. Misalnya, rencana kebutuhan ASN pada tahun 2023 mencapai 1.030.751 baik CPNS maupun Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Sayangnya, beberapa instansi tidak mengajukan usulan formasi, dan beberapa pemerintah daerah tidak memaksimalkan usulan formasi yang tersedia.

Aba Subagja menekankan pentingnya meningkatkan efisiensi dalam pengajuan usulan formasi untuk memenuhi kebutuhan riil di lapangan. “Kami menerima banyak keluhan dari fresh graduate yang tidak bisa melamar. Usulan dari kementerian, lembaga, dan pemda belum optimal,” ungkapnya.

Pendaftaran CPNS untuk tahun mendatang telah dibuka sejak 15 September lalu, dan proses seleksi akan dilakukan secara transparan melalui portal resmi SSCASN. Dengan kebutuhan CPNS yang signifikan, pemerintah berkomitmen untuk memastikan proses seleksi CPNS berjalan lancar dan efisien.