Sisi Lain Kemenkeu yang Tiap 21 April Konsisten Adakan Perayaan Hari Kartini

Berita Baru, Jakarta – Setiap tanggal 21 April sudah sangat lumrah diperingati Hari Kartini oleh segenap masyarakat Indonesia, terutama bagi kaum perempuan, karena Hari Kartini merupakan momentum sejarah yang mampu meresonansikan terhadap seluruh perempuan tentang kesetaraan hak-hak perempuan. Masyarakat pun dalam memperingati Hari Kartini dengan beragai macam cara, ada yang sekadar memberikan ucapan, sampai yang lebih formal seperti halnya diskusi keperempuanan, diskusi gender, atau bahkan sampai aksi turun ke jalan menyuarakan kesetaraan hak memenfaatkan momentum.

Jika di masyarakat umum biasanya menggelar peringatan secara serius, berbeda jika di institusi pemerintahan, lembaga pemerintahan biasanya hanya cukup dengan  mengucapkan Selamat Hari Kartini, baik melalui media sosial atau secara langsung. Namun beda halnya dengan Kementerian Keuangan, kementerian yang mengurusi keuangan Negara ini setiap tahun tidak pernah absen memperingati Hari Kartini dengan cara yang selalu substansial. Tahun ini, Kemenkeu memperingati Hari Kartini dengan menggelar Talkshow mengambil tema Empower a Women-Empower a Nation. Acara tersebut digelar dengan format hybrid antara virtual dan live Yutube Kemenkeu pada Rabu, (21/14/2021).

Dalam acara bincang-bincang semi-formal tersebut diisi oleh Sri Mulyani selaku Menteri Keuangan RI, kemudian yang lainnya adalah narasumber undangan dari Kemenkeu yakni Asri Welas (Aktris dan Seniwati), Istikanah (Direktur CV. Indoarab Interprise), dr. Aulia Giffarinnisa (Dokter Relawan Covid-19), dan Denni Purbasari (direktur Eksekutif Kartu Prakerja).

Sri Mulyani yang bertindak sebagai pemantik awal dalam talkshow tersebut menegaskan dan menekankan tentang perempuan yang harus tetap didorong untuk mendapatkan kesetaraan peran,  kesempatan dan hak dalam lingkar kehidupan sosial. “Ibu Kartini dengan segala passion dan kebesaran pemikirannya telah mengkonstruk satu hal paling fundamental, yakni tekad. Hal tersebut hausnya menjadi sesuatu yang benar-benar tertanam dalam setiap diri perempuan Indonesia hingga hari ini. Saya malah heran dulu Kartini demi menuntut ilmu apapun dilakukan, sekarang masyarakat mau dikasih ilmu malah ogah-ogahan,” tuturnya.

Setelah Sri Mulyani banyak berbicara tentang pengalaman pribadinya juga tentang keperempuanan, barulah satu persatu pembicara undangan menceritakan kisah inspiratifnya dengan segala keperempuanannya, dengan segala keheroikan ditengah baground yang berbeda-beda. Kartini Game Changer adalah selogan para wanita hebat yang diangkat dalam talkshow ini. Acara tersebut diakhiri dengan Quotes dari pembawa acara “Banyak hal yang bisa menjatuhkanmu, tapi satu-satunya hal yang dapat benar-benar menjatuhkanmu adalah sikapmu sendiri, terus berkarya perempuan Indonesia, kepakkan sayap dan jadilah perempuan hebat pendobrak perubahan,”.