Raja Salman Setuji Pasukan AS Tinggal di Arab Saudi

Beritabaru.co, Internasional. – Raja Salman Arab Saudi menyetujui izin tinggal pasukan AS di negaranya untuk meningkatkan keamanan dan stabilitas kawasannya, dilaporkan dari kantor berita negara pada hari Jumat (19/7).

Departemen Pertahanan AS mengkonfirmasi langkah tersebut dan memberi pernyataan akan mengerahkan pasukan ke Arab Saudi secara maksimal untuk memberikan kekuatan tambahan dalam menghadapi ancaman yang muncul.

Seorang pejabat bahkan mengatakan, pengerahan akan mencakup sekitar 500 personel militer A.S. di Arab Saudi-‘yang juga merupakan bagian dari peningkatan jumlah pasukan A.S. di Timur Tengah–sebagaimana diumumkan Pentagon bulan lalu.

Dilansir dari CNBC, Minggu (21/7), keputusan Arab Saudi untuk menjadi tuan rumah pasukan AS bertujuan untuk meningkatkan kerja sama dalam pertahanan keamanan dan stabilitas regional serta untuk menjaga perdamaiannya kata SPA, mengutip dari seorang pejabat Kementerian Pertahanan.

Pada Juni, Pentagon mengatakan akan mengerahkan 1.000 tentara ke Timur Tengah tetapi belum mengatakan ke mana mereka akan ditugaskan.

Trump mengatakan bahwa Arab Saudi adalah mitra penting di Timur Tengah dan penyeimbang dari pengaruh Iran. Mengingat hubungan antara Washington dan Teheran memburuk tahun lalu ketika Presiden Donald Trump membatalkan perjanjian nuklir 2015.

Penulis : Nafisa Fiana
Sumber  : CNBC