PPI Wuhan: Tidak Ada WNI dan Mahasiswa Terjangkit Virus Corona

Berita Baru, Wuhan – Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Tigkok Cabang Wuhan mengeluarkan siaran pers terkait penyebaran virus Corona di Wuhan, Selasa (28/1).

Saat ini, masyarakat dunia, tengah dihebohkan mengenai adanya kasus-kasus pneumonia berat akibat virus Corona yang kemunculannya bermula di Kota Wuhan. Termasuk Indonesia, mengingat tidak sedikit WNI yang tinggal di daerah Wuhan.

Dalam press release yang diterima Beritabaru.co dilaporkan bahwa tidak ada Mahasiswa dan WNI di kota Wuhan yang seluruhnya berjumlah 93 orang (per 24 Januari) yang terjangkit virus Corona. Semua mahasiswa rata-rata tinggal di kampus dan selalu dalam pantauan.

Dengan dimonitor oleh KBRI Beijing setiap saat, mahasiwa dan masyarakat diminta untuk tidak panik dan berada dalam suasana yang tenang.  Mengingat, di Wuhan, hampir seluruh kampus melakukan tindakan pencegahan dengan berbagai mcam cara, seperti memberikan masker, sabun cair dan thermometer gartis kepada tiap mahasiswa.

PPIT Cabang Wuhan yang berkoordinasi dengan KBRI Beijing, Direktorat Perlindungan WNI dan BHI dan telah bergabung dengan group WeChat dalam rangka untuk mempermudah komunikasi dan konsultasi.

Di lain hal, demi menjaga stabilitas keadaan dan meminimalisisr kemungkinan risiko peneyeberan virus Corona tersebut, akses transportasi ditutup untuk sementara, baik kreta, pesawat dan bus dari Wuhan maupun menuju Wuhan.

Sementara dalam akses kebutuhan makanan, Pemerintah di kota Wuhan memastikan tidak akan akan terganggu, bahkan supermarket akan menambah stok makanan.