Persaudaraan Monkey D. Luffy, Portgas D. Ace, dan Sabo
Berita Baru Manga – Selain mempertontonkan permusuhan, anime one piece juga mempertontonkan relasi persaudaraan. Monkey D. Luffy, si anak kecil yang selalu di jailin kakak-kakaknya, Portgas D. Ace dan Sabo. Mereka bertiga dipertemukan di usia anak-anak. Sabo dan Ace berusia 10 tahun sementara Luffy 7 tahun. Mereka saling berbagi makanan, minuman, dan mimpi menjadi bajak laut.
Namun persaudaraan sesumpah itu, harus diuji dengan sebuah perpisahan. Pada mulanya Sabo, si anak bangsawan yang melarikan diri menjadi bajak laut tiba-tiba diserang naga laut dan dianggap meninggal. Namun sebenarnya Sabo diselamatkan oleh ayah Luffy, Monkey D. Dragon.
Sabo baru kembali memperlihatkan diri setelah 12 tahun dianggap meninggal. Setelah sekian lama tak pernah bertemu, Sabo memunculkan diri di hadapan Luffy dan mengatakan yang sesungguhnya. Meski pada mulanya tidak percaya, Luffy kemudian menangis dan bersuka cita.
Dalam pertempuran final di Corrida Colosseum, Luffy membiarkan Sabo menuka posisi dengan dirinya, sebagai Lucy. Hal ini dimungkinkan karena keduanya memiliki muka yang hampir sama. Tak ingin kembali kehilangan saudara sesumpah, Sabo kemudian melakukan apapun untuk melindungi Luffy.
Ketika musuh Luffy, Jesus Burgess ingin membunuhnya, Sabo memberikan dirinya sebagai perisah Luffy. Ia mengatakan kepada bajak laut Blackbeard tentang hubungannya dengan Luffy. Untuk itu, jika ia ingin membunuh Luffy, maka ia harus melaluinya terlebih dahulu.
Sikap Sabo yang protektif terhadap Luffy tak berbeda dengan Portgas D. Ace. Kakak sesumpah Luffy ini dijuluki sebagai Hiken no Ace, atau Tinju Api Ace. Julukan tersebut dikarenakan Ace memakan buah setan Mera Mera no Mi saat ia berada di East Blue. Buah setan ini membuat pemakannya mampu menghasilkan dan mengendalikan api semaunya.
Pada mulanya, orang tuanya yakni raja bajak laut Gold D. Roger, menyiapkan nama anaknya dengan Gold. D. Ace. Namun, karena Ace membenci ayahnya yang meninggalkan ibunya, maka ia memilih nama ibunya, Portgas. Untuk menyelamatkan Ace, ayahnya, Roger meminta laksmana angkatan laut Monkey D. Garp menyelamatkannya.
Garp tidak bukan merupakan kakek Luffy. Dengan demikian, Ace bertemu Luffy. Keduanya tidak memiliki hubungan darah namun mereka dibesarkan oleh orang yang sama, Monkey D. Garp. Ketika dewasa, Ace pergi berlayar menjadi bajak laut dan mendirikan kelompok bajak laut Spade. Namun kemudian, ia kalah dari bajak laut Shirohige. Akibat dari kekalahannya, ia dan kelompoknya bergabung dengan Shirohige dan Ace menjabat sebagai komandan Divisi ke-2.
Dalam beberapa kesempatan, Ace menggunakan kekuatannya untuk menyelamatkan Luffy dari musuh sebagaimana yang terjadi di Arabasa. Namun sayangnya, pada akhirnya ia harus mati di tangan Laksamana Akainu demi melindungi Luffy. Kekuatan Ace, kemudian diwariskan ke Sabo yang juga digunakan salah satunya untuk melindungi Luffy.