Pelatih Manchester City, Guardiola Sumbang 1 Juta Euro untuk Lawan Korona

Berita Baru, Sepak Bola — Pelatih Manchester City, Josep Pep Guardiola memberikan sumbangan sebesr 1 juta Euro, atau sekitar Rp. 17,36 Miliar dalam rangka memerangi pandemi Covid-19.

Sumbangan yang diberikan eks pelatih Bayern Munchen dan Barcelona itu akan digunakan untuk pengadaan alat kesehatan.

Dilansir dari Reuters, sumbangan tersebut disampaikan melalui sebuah lembaga bernama Yayasan Angel Soler Daniel dan Universitas Kesehatan di Kota Barcelona.

“Pep Guardiola telah menyumbangkan 1 juta Euro bagi Yayasan Angel Soler Daniel yang akan digunakan untuk pengadaan alat kesehatan dalam menangani perihal kasus virus Korona,” demikian pernyataan resmi yang ditulis oleh Pihak Universitas Kesehatan di Kota Barcelona, Spanyol.

Sebagai negara yang menjadi salah satu tempat di mana virus itu menyebar dengan cepat dan menciptakan ancaman kesehatan bagi jiwa manusia, Spanyol telah melakukan berbagai macam upaya untuk menanggulanginya.

“Selain untuk menambah kurangnya perlengkapam medis dari pusat kesehatan di Catalunya, dana dari Guardiola juga akan dipakai untuk proses produksi alternatif alat kesehatan bagi petugas medis, seperti respirator melalui cetak 3D dan metode lainnya,” lanjut pernytaan tersebut.

Apa yang dilakukan oleh Guardiola merupakan bentuk kepedulian antar sesama yang bersifat humanis. Bahkan sebelum sumbangan itu diberikan, pelatih yang sukses meraih gelar Trible Winners bersama FC Barcelona itu sempat menyerukan penggalangan dana yang berhasil terkumpul 33 ribu Euro, atau sekitar RP. 580 juta dalam waktu tiga hari.

Dalam skala Eropa, Negeri Matador ini menjadi negara kedua terparah akibat dampak pandemi Covid-19 setelah Italia. Data yang ditulis World Health Organization (WHO) menerangkan hingga Selasa, sudah ada sedikitnya 33.089 kasus positif tertular Korona, sedang korban jiwa telah mencapai 2.182.

Pandemi virus Korona telah memaksa banyak cabang olahraga di Spanyol tertangguhkan untuk sementara waktu, termasuk kompetisi demostik, La Liga yang baru-baru ini telah memperpanjang masa divakumkannya kompetisi hingga waktu yang belum bisa ditentukan.(jun)