Beritabaru.co Dapatkan aplikasi di Play Store

 Berita

 Network

 Partner

Otoritas Kesehatan Arab Saudi Waspadai Jemaah Haji Kelelahan Akibat Suhu Panas
(Foto: Reuters)

Otoritas Kesehatan Arab Saudi Waspadai Jemaah Haji Kelelahan Akibat Suhu Panas



Berita Baru, Jakarta – Otoritas Kesehatan Arab Saudi memberikan peringatan kepada jemaah haji terkait risiko kelelahan dan heatstroke akibat suhu panas saat menjalankan ibadah haji tahun 2023.

Mereka menyarankan agar jemaah menggunakan payung, menghindari aktivitas fisik yang berlebihan, dan mengikuti pedoman kesehatan guna melindungi diri dari serangan panas.

Sebanyak 217 tempat tidur di rumah sakit telah disiapkan khusus untuk menangani kasus serangan panas yang mungkin terjadi pada jemaah haji. Presidensi Umum Urusan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi telah membagikan 10.000 payung kepada jemaah sebagai langkah pencegahan.

“Para pejabat keamanan dan sukarelawan di Tanah Suci telah menerima pelatihan untuk menangani kasus kelelahan akibat panas dan sengatan matahari,” demikian yang dikatakan Kementerian Kesehatan Arab Saudi seperti yang dilansir oleh Saudi Press Agency pada Rabu (28/6/2023).

Selain itu, air zamzam juga disediakan di seluruh lokasi perjalanan agar jemaah dapat mengonsumsinya untuk menjaga kecukupan cairan tubuh.

Serangan panas adalah kondisi yang terkait dengan paparan suhu tinggi dan umumnya disertai dengan dehidrasi. Gejalanya bervariasi, antara lain kebingungan, pusing, berkeringat berlebihan, detak jantung yang cepat, pingsan, kelelahan, sakit kepala, kram otot atau perut, mual, muntah, diare, dan kulit pucat.

Tanpa penanganan yang tepat, kelelahan akibat panas dapat berkembang menjadi sengatan panas yang berpotensi merusak otak dan organ vital lainnya, bahkan mengakibatkan kematian. Oleh karena itu, peringatan ini diberikan sebagai upaya untuk menjaga kesehatan dan keselamatan jemaah haji selama menjalankan ibadah di bawah suhu panas yang ekstrem.