Ngaji Bareng Santri Attaubah Rutan kelas II Cerme, Ketua MUI Gresik Beber Kekuatan Do’a di Bulan Ramadhan
Berita Baru, Gresik – Pesantren At-taubah di Rutan kelas II B Banjarsari Cerme Gresik kembali menggelar pengajian, Selasa (4/5/2021). Tujuannya, dalam susana ramadhan para santri lebih khusuk menjalankannya.
Sekadar diketahui, pesantren Attaubah merupakan lembaga yang dibidangi MUI Gresik bertujuan menguatkan keislaman warga binaan di Rutan Cerme. Lembaga ini sudah berjalan selama 6 tahun.
Ketua MUI Gresik KH Mansoer Shodiq dalam sambutannya mengajak semua santri agar dalam masa tahanan tetap mendekatkan diri kepada Tuhan yang Esa. Terlebih pada bulan Ramdhan seperti sekarang, setiap amalan baik akan dilipatgandakan.
“Kalau saat ini kebetulan bulan ramadhan, bulan dilipatgandakan pahala, bulan diterimanya do’a sudah semestinya dimanfaatkan sebaiak-baiknya,” terangnya.
Selain itu, Mansoer juga menjelaskan betapa dasyatnya kekuatan do’a. Menjadikan yang tidak mungkin menjadi mungkin. Apalagi berdo’a saat dibulan puasa.
“Manusia itu diciptakan sebagai makhluk mulia. Tapi dibalik itu, manusia juga lemah. Apa buktinya, kita banyak cita-cita, ingin menjadi sukses, tetapi sudah mengupayakan secara maksumal, ternyata tidak juga berhasil. Maka kuncinya adalah berdo’a,” jelasnya.
Menurut Mansoer, ada tiga orang yang do’anya todak akan ditolak oleh sang pencipta. Antara lain, orang yang berpuasa, kemudian pemimpin yang adil dan orang yang teraniaya.
“Orang yang tidak salah tapi disalahkan itu orang yang teraniaya, do’anya mustajabah,” bebernya.
Sementara itu Kepala Rutan Aris Sakuriyadi mengatakan sangat berterimakasih atas kegiatan pesantren Attaubah. Sebab selama ini, pesantren didikan MUI ini sangat mempengerahui para santri yang berpenghuni di rutan.
“Hari ini rutan Gresik isinya 856 orang, idelanya 200 orang, artinya dengan kapasitas sekian sudah over. Alhamdulillah atas ridho allah tangan dingin dari petugas dan do’a kiai, semoga rutan Gresik diberikan ayem tentrem,” pungkasnya.