Meski Trauma, Arema FC Tetap Jalani Latihan

Berita Baru, Sepakbola – Arema FC kembali menggelar latihan di pekan ini, meski di tengah-tengah proses pemulihan trauma pasca terjadinya tragedi Kanjuruhan.

Sebelumnya, Arema diliburkan menyusul Tragedi Kanjuruhan yang menewaskan 132 orang dan berujung ditangguhkannya Liga 1 musim ini.

Pelatih Arema, Javier Roca mengatakan bahwa timnya berusaha untuk tetap fokus menjalani sisa musim walau diliputi suasana duka. Saat ini Arema menempati posisi sembilan klasemen sementara dengan 14 poin.

“Kami akan kumpul latihan lagi pada 20 Oktober 2022. Setelah itu kami baru akan kumpul untuk bahas program ke depan,” ujar Javier Roca pada Senin (17/10).

Diakui Javier Roca, skuad Singo Edan saat ini masih dilanda trauma akibat Tragedi Kanjuruhan. Para pemain menjalani sesi terapi pemulihan sejak pekan lalu agar kondisi mental mereka membaik, meski tak mudah.

“Ini penting supaya kami bisa kembali lebih fokus untuk beraktivitas secara normal. Tapi saya tahu bahwa kami selamanya tetap punya luka di hati. Yang paling penting, kami harus sadar untuk terus hidup dengan luka ini,” jelas pelatih asal Chile itu.

132 orang meninggal dunia usai Arema FC dikalahkan Persebaya Surabaya 2-3 di Stadion Kanjuruhan pada 1 Oktober silam. Tembakan gas air mata ditambah jalan keluar yang ditutup menimbulkan desak-desakan yang berakibat fatal. Orang-orang kekurangan oksigen dan terinjak-injak hingga menimbulkan korban jiwa.